Ahok sudah blak blakan bilang dari pada kompromi sama DPRD lebih baik dia dipecat. Soalnya Ahok mempertanyakan anggaran DPRD 12T untuk apa? Berikut ini pernyataan para pendukung Ahok:
Petisi · Rakyat Jakarta mencabut Mandat DPRD dan Bubarkan DPRD · Change.org - https://www.change.org/p/mahkamah-agung-rakyat-jakarta-mencabut-mandat-dprd-dan-bubarkan-dprd?recruiter=89805804&utm_source=share_petition&utm_medium=facebook&utm_campaign=autopublish&utm_term=des-lg-share_petition-reason_msg
Kami rakyat Jakarta dengan ini menyatakan :
1. Kami mencabut mandat ke wakil-wakil kami di DPRD karena mereka tidak Pro Pemberantasan Korupsi dan Malah jadi biang-biang Korupsi
2. Kami menolak mantan Koruptor menjadi pejabat rakyat apalagi sekelas wakil ketua DPRD.
3. Kami Mendukung Bapak Basuki Tjahya Purnama "Ahok" melakukan E-Budgeting dan menolak kompromi permainan anggaran dengan DPRD
4. Kami meminta KPK, Kejaksaan Agung segera investigasi masalah permainan Anggaran dan Budget Siluman yang terjadi sejak 2012 sampai yang terbaru 12 Triliun.
5. Kami meminta Presiden Joko Widodo, segera ambil tindakan masif memberantas korupsi-korupsi terutama di kalangan partai politik dan DPRD.
6. Kami meminta Presiden Joko Widodo menerbitkan Perpu untuk memberikan Hak kepada Gubernur membubarkan DPRD dan mengadakan pemilu ulang jikalau terjadi kebuntuan.
7. Kami meminta Mahkamah Konstitusi membubarkan DPRD
Kami rindu indonesia bebas dari tikus-tikus koruptor dan Partai Partai yang hanya mementingkan kepentingan diri mereka sendiri.
Tempatnya berbagi broadcast (bc) aplikasi chatting seperti BBM, Whatsapp, Line dll ataupun medsos.
Feb 28, 2015
Jadwal Acara Unggulan di Islamic Bookfair 28 Februari - 3 Maret 2015
Sabtu, 28 Februari 2015
10.30 - 12.00 Ruang Anggrek
Talkshow "Meredakan Al-Aqsha", Launching Buku "Catatan Dari Balik Penjara Israel" dan Pemutaran Rekaman Situasi Terbaru Masjid Al-Aqsha dan Palestina. Sahabat Al Aqsha' dan Sabahat Suriah
12.30 - 14.00 Ruang Anggrek
Bedah Buku "Pemerintah Bayangan dan Big Brothers" Fadli Zon, Rizal Darmaputra, A.Zainal Muttaqin, Artawijaya
16.30 - 18.00 Ruang Anggrek
Talkshow Parenting & Bedah Buku "Detik-Detik Penghancuran Keluarga Muslim" Iwan Januar, Zulia Ilmawati
19.00 - 20.30 Panggung Utama
Bedah Buku "Api Tauhid" Habiburrahman el-Shirazy
Ahad, 1 Maret 2015
16.30 - 18.00 Panggung Utama
Bedah Buku "The Golden Story of Abu Bakar Ash Shiddiq" Ust.Dr. Amir Faisal Fath, Ahmad Heryawan (Gubernur Jawa Barat)
Senin, 2 Maret 2015
10.30 - 12.00 Panggung Utama
Talkshow "Al-Qur'an Mukjizat Sepanjang Zaman" Ust. Muhammad Zaitun Rasmin, Dr. Ahmad Abdurrahman As-Shuwayyan (dari Arab Saudi)
16.30 - 18.00 Panggung Utama
Seminar "Membangun Generasi Emas Melalui Pendidikan Berkualitas dan Islami" Drs. Sukro Muhab, M.Si (Ketua Umum Jaringan Sekolah Islam Terpadu)
16.30 - 18.00 Ruang Anggrek
Bedah Buku "Kutitipkan Namamu dalam Doaku; Dari Muslim Suriah untuk Indonesia" & Launching IslamposAid, Ust. Bachtiar Nasir, Teuku Wisnu, Pizaro, Abdul Harits
19.00 - 20.30 Panggung Utama
Semifinal Lomba Nasyid "Idola Nasyid Indonesia"
19.00 - 20.30 Ruang Anggrek
Bedah Buku-Buku Felix Siauw "Berkreasi Dalam Perjuangan Mengembalikan Kehidupan Islam dengan Cara Syar'i" Felix Siauw, Sayf Muhammad Isa, Emeralda Noor Achmi, Alfatih Satria
Selasa, 3 Maret 2015
10.30 - 12.00 Panggung Utama
Talkshow Sabiliku Bangkit "Menggugat Peran Umat Islam Untuk Masa Depan Indonesia"Muhammad Zainal Muttaqin, Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri, Abdullah Hehamahuwa, SH., MH
16.30 - 18.00 Panggung Utama
Launching Buku & Sharing Motivation "Spirit of Golden Moment" dan "Sejarah Nasyid Indonesia"Agus Idwar, Opick, Nazrey Raihan, Snada, Zaskia Adya Mecca
16.30 - 18.00 Ruang Anggrek
Bedah Buku "Menghafal Al-Qur'an Raih Kemuliaan Magic Memory Al-Qur'an Juz 30" Erwin Kurnia Wijaya, M.Pd
19.00 - 20.30 Panggung Utama
Bedah Metode Bilqis "Cara Cepat membaca dan Mengiramakan Al-Qur'an" Abdul Roziq, SQ, S.H.I
10.30 - 12.00 Ruang Anggrek
Talkshow "Meredakan Al-Aqsha", Launching Buku "Catatan Dari Balik Penjara Israel" dan Pemutaran Rekaman Situasi Terbaru Masjid Al-Aqsha dan Palestina. Sahabat Al Aqsha' dan Sabahat Suriah
12.30 - 14.00 Ruang Anggrek
Bedah Buku "Pemerintah Bayangan dan Big Brothers" Fadli Zon, Rizal Darmaputra, A.Zainal Muttaqin, Artawijaya
16.30 - 18.00 Ruang Anggrek
Talkshow Parenting & Bedah Buku "Detik-Detik Penghancuran Keluarga Muslim" Iwan Januar, Zulia Ilmawati
19.00 - 20.30 Panggung Utama
Bedah Buku "Api Tauhid" Habiburrahman el-Shirazy
Ahad, 1 Maret 2015
16.30 - 18.00 Panggung Utama
Bedah Buku "The Golden Story of Abu Bakar Ash Shiddiq" Ust.Dr. Amir Faisal Fath, Ahmad Heryawan (Gubernur Jawa Barat)
Senin, 2 Maret 2015
10.30 - 12.00 Panggung Utama
Talkshow "Al-Qur'an Mukjizat Sepanjang Zaman" Ust. Muhammad Zaitun Rasmin, Dr. Ahmad Abdurrahman As-Shuwayyan (dari Arab Saudi)
16.30 - 18.00 Panggung Utama
Seminar "Membangun Generasi Emas Melalui Pendidikan Berkualitas dan Islami" Drs. Sukro Muhab, M.Si (Ketua Umum Jaringan Sekolah Islam Terpadu)
16.30 - 18.00 Ruang Anggrek
Bedah Buku "Kutitipkan Namamu dalam Doaku; Dari Muslim Suriah untuk Indonesia" & Launching IslamposAid, Ust. Bachtiar Nasir, Teuku Wisnu, Pizaro, Abdul Harits
19.00 - 20.30 Panggung Utama
Semifinal Lomba Nasyid "Idola Nasyid Indonesia"
19.00 - 20.30 Ruang Anggrek
Bedah Buku-Buku Felix Siauw "Berkreasi Dalam Perjuangan Mengembalikan Kehidupan Islam dengan Cara Syar'i" Felix Siauw, Sayf Muhammad Isa, Emeralda Noor Achmi, Alfatih Satria
Selasa, 3 Maret 2015
10.30 - 12.00 Panggung Utama
Talkshow Sabiliku Bangkit "Menggugat Peran Umat Islam Untuk Masa Depan Indonesia"Muhammad Zainal Muttaqin, Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri, Abdullah Hehamahuwa, SH., MH
16.30 - 18.00 Panggung Utama
Launching Buku & Sharing Motivation "Spirit of Golden Moment" dan "Sejarah Nasyid Indonesia"Agus Idwar, Opick, Nazrey Raihan, Snada, Zaskia Adya Mecca
16.30 - 18.00 Ruang Anggrek
Bedah Buku "Menghafal Al-Qur'an Raih Kemuliaan Magic Memory Al-Qur'an Juz 30" Erwin Kurnia Wijaya, M.Pd
19.00 - 20.30 Panggung Utama
Bedah Metode Bilqis "Cara Cepat membaca dan Mengiramakan Al-Qur'an" Abdul Roziq, SQ, S.H.I
Feb 26, 2015
Menyambut Tanggal Gajian
Di kantor, Anda dihargai tinggi atau tidak? Bagaimana ya cara mengetahuinya? Gampang ya. Tinggal dilihat saja angka yang tertulis dalam slip gaji kita. Makin tinggi angkanya, makin dihargai kita disana. Kalau sebaliknya, ya tinggal disimpulkan sendiri saja. Betul begitu kan ya? Kayaknya sih betul. Tapi sebenarnya tidak. Gaji, sama sekali tidak mencerminkan nilai diri kita. Ada orang yang nilainya tinggi, tapi digaji rendah. Dan ada pula yang nilainya rendah tapi digaji tinggi. Emangnya salah kalau nilai diri kita diukur dengan uang? Tidak sih. Tapi, mungkin itu bukan alat ukur yang akurat.
Tiga atau 4 tahun lalu, kalau mengambil uang di ATM kita masih bisa mendapatkan lembar 20 ribuan. Sekarang, nggak ada lagi. Bahkan, mesin 50 ribuan pun sudah jarang. Kebanyakan menggunakan lembar 100 ribuan. Fakta ini mengindikasikan bahwa nilai uang kita terus jatuh menuju ke titik yang semakin rendah. Kalau nilai diri kita ini tinggi, masa diukur dengan alat ukur yang rendah kan? Mengukur nilai diri kita dengan uang, juga secara tidak langsung mengidentifikasi diri sendiri dengan sesuatu yang tidak bisa menjaga nilainya sendiri.
Jadi, apa dong alat ukur yang bisa kita gunakan? Rasulullah SAW bersabda; ‘Sebaik-baiknya manusia adalah yang paling banyak manfaatnya bagi orang lain…’. Nasihat ini mengisyaratkan bahwa, nilai kita sangat ditentukan oleh kontribusi yang bisa kita berikan kepada orang lain. Orang yang paling banyak kontribusinya, adalah yang paling tinggi nilai dirinya. Orang yang tidak berkontribusi, tidak bernilai apa-apa. Lingkungan pun tidak merasa rugi kalau kehilangan dia kan. Kenapa? Karena, manusia yang tidak bisa memberi manfaat; nilai dirinya nyaris nihil. Mungkin nol.
Ini tidak hanya berlaku dalam konteks sosial, melainkan juga dalam tataran professional. Anda bekerja dalam satu team, misalnya. Jika ada anggota team yang tidak berkontribusi secara optimal sehingga kinerja team menjadi terganggu, maka Anda sebal juga sama orang itu kan? Staff biasa yang kerjanya bagus jauh lebih berharga daripada seseorang yang mempunyai jabatan namun sering ngilang saat dibutuhkan kan?
Tapi, kenapa imbalan yang kita terima kok sering kebalik-balik? Karena, kita belum pandai melakukan penilaian. Kita sering keduluan silau terhadap jabatan. Makanya, orang yang jabatannya makin tinggi biasanya mendapatkan reward lebih banyak. Padahal, belum tentu kontribusinya lebih banyak. Jabatannya membuat kita menjadi lebih permisif sehingga memaklumi keburukan-keburukannya. Bahkan tak jarang kita mengkultuskan seseorang karena jabatannya kan?
Bagaimana kalau kita yang menjadi pejabatnya? Bagus, kalau sadar benar bahwa jabatan itu adalah amanah yang mesti digunakan untuk memberi manfaat sebanyak-banyaknya. Bukan malah sebaliknya. Jika tidak sanggup begitu, lebih baik menjadi bukan pejabat. Supaya terbebas dari pertanggungjawaban berat. Menjadi orang biasa juga memungkinkan kita untuk bersih dari ngarepin publisitas. Sehingga lebih mudah untuk ikhlas. Bila tidak ikhlas, kita bakal menggerutu kalau nggak dikasih imbalan. Kalau tidak ikhlas, kita bisa membual dan menyombongkan semua kontribusi yang kita berikan.
Bila ada orang yang berbuat baik pada Anda, lalu dia membualkan semua kebaikannya itu; Anda sebal kan? Iya. Kita seneng dengan bantuannya, tapi sebel sama sikap pamrihnya. Makanya, Nabi SAW memperingatkan kepada orang-orang yang suka berbuat baik agar tidak mengungkit-ungkit kebaikannya. Supaya nilai dari kebaikan itu sempurna.
Jadi, bagaimana caranya untuk meningkatkan nilai diri Anda? Tingkatkan lagi saja kontribusi atau manfaat yang Anda berikan kepada orang lain, kolega, pelanggan, atau siapa saja yang berada di kantor atau sekitar Anda. Maka walaupun jabatan Anda nggak tinggi, keberadaan Anda dihargai. Meskipun gaji Anda nggak selangit, kehadiran Anda dinantikan. Jika manfaat yang kita berikan itu disertai dengan keikhlasan, maka nilai diri kita bukan hanya tinggi dimata sesama manusia. Melainkan juga dihadapan Tuhan. Dan Dia, tahu persis imbalan yang paling pantas untuk diberikan.
Tiga atau 4 tahun lalu, kalau mengambil uang di ATM kita masih bisa mendapatkan lembar 20 ribuan. Sekarang, nggak ada lagi. Bahkan, mesin 50 ribuan pun sudah jarang. Kebanyakan menggunakan lembar 100 ribuan. Fakta ini mengindikasikan bahwa nilai uang kita terus jatuh menuju ke titik yang semakin rendah. Kalau nilai diri kita ini tinggi, masa diukur dengan alat ukur yang rendah kan? Mengukur nilai diri kita dengan uang, juga secara tidak langsung mengidentifikasi diri sendiri dengan sesuatu yang tidak bisa menjaga nilainya sendiri.
Jadi, apa dong alat ukur yang bisa kita gunakan? Rasulullah SAW bersabda; ‘Sebaik-baiknya manusia adalah yang paling banyak manfaatnya bagi orang lain…’. Nasihat ini mengisyaratkan bahwa, nilai kita sangat ditentukan oleh kontribusi yang bisa kita berikan kepada orang lain. Orang yang paling banyak kontribusinya, adalah yang paling tinggi nilai dirinya. Orang yang tidak berkontribusi, tidak bernilai apa-apa. Lingkungan pun tidak merasa rugi kalau kehilangan dia kan. Kenapa? Karena, manusia yang tidak bisa memberi manfaat; nilai dirinya nyaris nihil. Mungkin nol.
Ini tidak hanya berlaku dalam konteks sosial, melainkan juga dalam tataran professional. Anda bekerja dalam satu team, misalnya. Jika ada anggota team yang tidak berkontribusi secara optimal sehingga kinerja team menjadi terganggu, maka Anda sebal juga sama orang itu kan? Staff biasa yang kerjanya bagus jauh lebih berharga daripada seseorang yang mempunyai jabatan namun sering ngilang saat dibutuhkan kan?
Tapi, kenapa imbalan yang kita terima kok sering kebalik-balik? Karena, kita belum pandai melakukan penilaian. Kita sering keduluan silau terhadap jabatan. Makanya, orang yang jabatannya makin tinggi biasanya mendapatkan reward lebih banyak. Padahal, belum tentu kontribusinya lebih banyak. Jabatannya membuat kita menjadi lebih permisif sehingga memaklumi keburukan-keburukannya. Bahkan tak jarang kita mengkultuskan seseorang karena jabatannya kan?
Bagaimana kalau kita yang menjadi pejabatnya? Bagus, kalau sadar benar bahwa jabatan itu adalah amanah yang mesti digunakan untuk memberi manfaat sebanyak-banyaknya. Bukan malah sebaliknya. Jika tidak sanggup begitu, lebih baik menjadi bukan pejabat. Supaya terbebas dari pertanggungjawaban berat. Menjadi orang biasa juga memungkinkan kita untuk bersih dari ngarepin publisitas. Sehingga lebih mudah untuk ikhlas. Bila tidak ikhlas, kita bakal menggerutu kalau nggak dikasih imbalan. Kalau tidak ikhlas, kita bisa membual dan menyombongkan semua kontribusi yang kita berikan.
Bila ada orang yang berbuat baik pada Anda, lalu dia membualkan semua kebaikannya itu; Anda sebal kan? Iya. Kita seneng dengan bantuannya, tapi sebel sama sikap pamrihnya. Makanya, Nabi SAW memperingatkan kepada orang-orang yang suka berbuat baik agar tidak mengungkit-ungkit kebaikannya. Supaya nilai dari kebaikan itu sempurna.
Jadi, bagaimana caranya untuk meningkatkan nilai diri Anda? Tingkatkan lagi saja kontribusi atau manfaat yang Anda berikan kepada orang lain, kolega, pelanggan, atau siapa saja yang berada di kantor atau sekitar Anda. Maka walaupun jabatan Anda nggak tinggi, keberadaan Anda dihargai. Meskipun gaji Anda nggak selangit, kehadiran Anda dinantikan. Jika manfaat yang kita berikan itu disertai dengan keikhlasan, maka nilai diri kita bukan hanya tinggi dimata sesama manusia. Melainkan juga dihadapan Tuhan. Dan Dia, tahu persis imbalan yang paling pantas untuk diberikan.
Feb 25, 2015
Berikut Motor Hasil Begal yang Bisa Diambil
Bantu SEBARKAN:
Yang merasa jadi korban begal coba cek di sini kali aja motor anda ada.
Wilayah hukum Polsek Pademangan jakut berhasil mengungkap sindikat curanmor & berhasil menyita 31 buah kendaraan bermotor Roda dua (R2)Diantaranya :
(*) Enam unit sepeda motor Suzuki Satria dengan masing-masing nomor polisi:
B-6580-CZC,
B-6399-WDC,
A-2575-RY,
dan 3 unit lainnya tanpa nomor polisi
(*) Sembilan unit sepeda motor matik Yamaha Mio dengan masing-masing nomor polisi:
B-3375-UAQ,
B-3258-UBX,
B-6412-PKX,
B-3830-UCZ,
B-6350-PVG,
B-3173-TMV,
B-6182-URP,
dan 2 unit lainnya tanpa nomor polisi
(*) Lima unit sepeda motor matik Honda Vario serta Beat dengan masing-masing nomor polisi:
B-3745-TXM,
B-6081-PKT,
B-6502-UMX,
dan 2 unit lainnya tanpa nomor polisi
(*) Dua unit sepeda motor sport Yamaha V-ixion tanpa nomor polisi
(*) Satu unit sepeda motor sport Kawasaki Ninja berwarna biru muda tanpa nomor polisi
(*)Empat unit sepeda motor bebek Yamaha Jupiter MX dengan masing-masing nomor polisi:
B-3173-TMV,
B-6053-UHA,
B-6881-UUN,
B-3445-BJU
(*) Satu unit sepeda motor bebek Suzuki Smash dengan nomor polisi B-6095-BCZ
(*) Tiga unit sepeda motor bebek Honda Supra dengan nomor polisi
B-6273-UIO,
B-3849-NRU,
(*) dan satu unit sepeda motor lainnya tanpa nomor polisi
Bagi yang merasa kehilangan harap mendatangi MaPolsek Pademangan JakUt dengan membawa surat-surat kendaraan lengkap.sbctolong disebarkan, agar yang kehilangan motornya bisa ditemukan..Semoga bc ini berguna. ({})
Yang merasa jadi korban begal coba cek di sini kali aja motor anda ada.
Wilayah hukum Polsek Pademangan jakut berhasil mengungkap sindikat curanmor & berhasil menyita 31 buah kendaraan bermotor Roda dua (R2)Diantaranya :
(*) Enam unit sepeda motor Suzuki Satria dengan masing-masing nomor polisi:
B-6580-CZC,
B-6399-WDC,
A-2575-RY,
dan 3 unit lainnya tanpa nomor polisi
(*) Sembilan unit sepeda motor matik Yamaha Mio dengan masing-masing nomor polisi:
B-3375-UAQ,
B-3258-UBX,
B-6412-PKX,
B-3830-UCZ,
B-6350-PVG,
B-3173-TMV,
B-6182-URP,
dan 2 unit lainnya tanpa nomor polisi
(*) Lima unit sepeda motor matik Honda Vario serta Beat dengan masing-masing nomor polisi:
B-3745-TXM,
B-6081-PKT,
B-6502-UMX,
dan 2 unit lainnya tanpa nomor polisi
(*) Dua unit sepeda motor sport Yamaha V-ixion tanpa nomor polisi
(*) Satu unit sepeda motor sport Kawasaki Ninja berwarna biru muda tanpa nomor polisi
(*)Empat unit sepeda motor bebek Yamaha Jupiter MX dengan masing-masing nomor polisi:
B-3173-TMV,
B-6053-UHA,
B-6881-UUN,
B-3445-BJU
(*) Satu unit sepeda motor bebek Suzuki Smash dengan nomor polisi B-6095-BCZ
(*) Tiga unit sepeda motor bebek Honda Supra dengan nomor polisi
B-6273-UIO,
B-3849-NRU,
(*) dan satu unit sepeda motor lainnya tanpa nomor polisi
Bagi yang merasa kehilangan harap mendatangi MaPolsek Pademangan JakUt dengan membawa surat-surat kendaraan lengkap.sbctolong disebarkan, agar yang kehilangan motornya bisa ditemukan..Semoga bc ini berguna. ({})
Feb 24, 2015
Mesin Pencari Produk Halal: HalalGoogling.Com
Terkait berita tentang keengganan menggunakan Google, Halalgoogling hadir sbg salah satu mesin pencari yang mirip dengan mesin pencari lainya seperti google, yahoo, bing dll.
Mesin pencari ini buatan pakistan menggunakan sistem web khusus yang mampu menyaring hasil pencarian sesuai agama islam, dan halalgoogling ini mesin pencari pertama yang didasarkan dari ketentuan halal di agama islam yang dapat membantu para muslim mencari konten online yang sifatnya halal.
Berikut sedikit kutipan dari
halalgoogling blog “Halalgoogling mesin adalah alternatif untuk mesin pencari memenuhi kebutuhan umat Islam,” demikian pernyataan di blog tersebut.
“Halalgoogling dirancang untuk
menghormati Muslim.”
Mencari untuk memenuhi kebutuhan pengguna muslim, mesin yang menggunakan sistem filter yang dianggap “haram” atau dilarang dalam Islam . Pencarian untuk istilah seperti “porno,” “Playboy,” “gambar Nabi Muhammad,” dan “kebangkitan Yesus” tidak menghasilkan hasil selain membaca pesan, “Tidak ada hasil yang ditemukan atau Anda telah mencari konten Haram (dilarang) .”
“Halalgoogling memiliki sistem
penyaringan khusus yang mengecualikan hal hal Haram (dilarang) atau konten pornografi, ketelanjangan, gay, lesbian, biseksual, perjudian, konten anti-Islam atau apa pun yang Haram menurut hukum Islam, ” ungkap blog tersebut.
Mesin pencari ini akan menyajikan pengguna dengan apa yang pembuatnya sebut “halaman web bersih” yang tidak mengandung bahan mesum. Ini memberi umat Islam di seluruh dunia kesempatan untuk mencari di internet dengan aman tanpa melewati konten pornografi. Mesin pencari Islam pertama di dunia ini tersedia dalam 15 bahasa termasuk bahasa indonesia, Arab, Cina, Persia dan Turki, serta bahasa Inggris.
halalgoogling.com
Segera manfaatkan ngurangin maksiat mata
Mesin pencari ini buatan pakistan menggunakan sistem web khusus yang mampu menyaring hasil pencarian sesuai agama islam, dan halalgoogling ini mesin pencari pertama yang didasarkan dari ketentuan halal di agama islam yang dapat membantu para muslim mencari konten online yang sifatnya halal.
Berikut sedikit kutipan dari
halalgoogling blog “Halalgoogling mesin adalah alternatif untuk mesin pencari memenuhi kebutuhan umat Islam,” demikian pernyataan di blog tersebut.
“Halalgoogling dirancang untuk
menghormati Muslim.”
Mencari untuk memenuhi kebutuhan pengguna muslim, mesin yang menggunakan sistem filter yang dianggap “haram” atau dilarang dalam Islam . Pencarian untuk istilah seperti “porno,” “Playboy,” “gambar Nabi Muhammad,” dan “kebangkitan Yesus” tidak menghasilkan hasil selain membaca pesan, “Tidak ada hasil yang ditemukan atau Anda telah mencari konten Haram (dilarang) .”
“Halalgoogling memiliki sistem
penyaringan khusus yang mengecualikan hal hal Haram (dilarang) atau konten pornografi, ketelanjangan, gay, lesbian, biseksual, perjudian, konten anti-Islam atau apa pun yang Haram menurut hukum Islam, ” ungkap blog tersebut.
Mesin pencari ini akan menyajikan pengguna dengan apa yang pembuatnya sebut “halaman web bersih” yang tidak mengandung bahan mesum. Ini memberi umat Islam di seluruh dunia kesempatan untuk mencari di internet dengan aman tanpa melewati konten pornografi. Mesin pencari Islam pertama di dunia ini tersedia dalam 15 bahasa termasuk bahasa indonesia, Arab, Cina, Persia dan Turki, serta bahasa Inggris.
halalgoogling.com
Segera manfaatkan ngurangin maksiat mata
Feb 23, 2015
Dialog Tuhan dan Manusia
Tuhan: "hambaku, bangunlah! Lakukan shalat malam 11 rakaat!"
Hamba: "Ilahi, aku lelah, tidak sanggup rasanya."
Tuhan: "hambaku, lakukan 2 rakaat syafa' dan 1 rakaat witir saja!"
Hamba: "Ilahi, aku lelah dan rasanya sulit bagiku untuk bangun di tengah malam."
Tuhan: "hambaku shalat witir saja.." Hamba: "Ilahi, hari ini capek sekali, apa tidak ada cara lain?"
Tuhan: "hambaku, wudhulah sebelum tidur lalu menatap ke langit katakan YA ALLAH..."
Hamba: "Ilahi, aku sudah ngantuk kalau aku bangun nanti ngantuknya hilang."
Tuhan: "hambaku, tayammum saja di tempat tidur mu dan katakan YA ALLAH.."
Hamba: "Ilahi, udara terasa dingin sekali, aku tak sanggup mengeluarkan tanganku dari dalam selimut."
Tuhan: "hambaku, kalau begitu sebut saja dari dalam hati YA ALLAH, dan akan kami hitung itu sebagai shalat malam."
Sampai disini si hamba sudah tidak peduli karena tertidur pulas.
Tuhan: "lihatlah wahai malaikatku, bagaimana telah aku mudahkan semua baginya, akan tetapi dia pergi dariku dan tidur tanpa meninggalkan apapun..
Bila datang waktu subuh bangunkan dia agar dia bermunajat padaku, Karena aku merindukan suaranya."
Malaikat: "Ya Ilahi, telah kami bangunkan dia tapi dia kembali tidur."
Tuhan: " bisikkan di telinganya bahwa aku menantinya."
Malaikat: "Ilahi, dia tetap tidur. "
Tuhan: " katakan, sudah azan...sebentar lagi matahari terbit. Bangunlah sebelum habis waktu subuh."
Malaikat: "Ilahi, apa Engkau tidak ingin marah padanya?"
Tuhan: "Hambaku tidak memiliki siapapun selain Aku, semoga suatu saat dia bertobat.
Hambaku, ketika engkau shalat aku menyimak dan memandangmu, seakan aku tidak memiliki hamba selainmu...
Namun engkau lalai seakan kau memiliki ratusan Tuhan..
Betapa PENYAYANG ENGKAU YA ILAHI..
Betapa PENGAMPUN ENGKAU YA ILAHI..
Betapa AGUNG ENGKAU YA ILAHI...
Ampuni kami hambaMu yang lemah ini.
Hamba: "Ilahi, aku lelah, tidak sanggup rasanya."
Tuhan: "hambaku, lakukan 2 rakaat syafa' dan 1 rakaat witir saja!"
Hamba: "Ilahi, aku lelah dan rasanya sulit bagiku untuk bangun di tengah malam."
Tuhan: "hambaku shalat witir saja.." Hamba: "Ilahi, hari ini capek sekali, apa tidak ada cara lain?"
Tuhan: "hambaku, wudhulah sebelum tidur lalu menatap ke langit katakan YA ALLAH..."
Hamba: "Ilahi, aku sudah ngantuk kalau aku bangun nanti ngantuknya hilang."
Tuhan: "hambaku, tayammum saja di tempat tidur mu dan katakan YA ALLAH.."
Hamba: "Ilahi, udara terasa dingin sekali, aku tak sanggup mengeluarkan tanganku dari dalam selimut."
Tuhan: "hambaku, kalau begitu sebut saja dari dalam hati YA ALLAH, dan akan kami hitung itu sebagai shalat malam."
Sampai disini si hamba sudah tidak peduli karena tertidur pulas.
Tuhan: "lihatlah wahai malaikatku, bagaimana telah aku mudahkan semua baginya, akan tetapi dia pergi dariku dan tidur tanpa meninggalkan apapun..
Bila datang waktu subuh bangunkan dia agar dia bermunajat padaku, Karena aku merindukan suaranya."
Malaikat: "Ya Ilahi, telah kami bangunkan dia tapi dia kembali tidur."
Tuhan: " bisikkan di telinganya bahwa aku menantinya."
Malaikat: "Ilahi, dia tetap tidur. "
Tuhan: " katakan, sudah azan...sebentar lagi matahari terbit. Bangunlah sebelum habis waktu subuh."
Malaikat: "Ilahi, apa Engkau tidak ingin marah padanya?"
Tuhan: "Hambaku tidak memiliki siapapun selain Aku, semoga suatu saat dia bertobat.
Hambaku, ketika engkau shalat aku menyimak dan memandangmu, seakan aku tidak memiliki hamba selainmu...
Namun engkau lalai seakan kau memiliki ratusan Tuhan..
Betapa PENYAYANG ENGKAU YA ILAHI..
Betapa PENGAMPUN ENGKAU YA ILAHI..
Betapa AGUNG ENGKAU YA ILAHI...
Ampuni kami hambaMu yang lemah ini.
Feb 20, 2015
Satu Jam Untuk Satu Kehidupan
Suatu hari seorang anak kecil datang kepada ayahnya dan
bertanya :
”Apakah kita bisa hidup tidak berdosa selama hidup kita?“
Ayahnya memandang kepada anak kecil itu dan berkata :” Tidak, nak… “
Putri kecil ini kemudian memandang ayahnya dan berkata
lagi… ” Apakah kita bisa hidup tanpa berdosa dalam setahun…?”
Ayahnya kembali menggelengkan kepalanya, sambil
tersenyum kepada putrinya.
” Oh ayah, bagaimana kalau 1 bulan, apakah kita bisa hidup
tanpa melakukan kesalahan…?”
Ayahnya tertawa…
”Mungkin tidak bisa juga,nak”
” OK ayah, ini yang terakhir kali…
Apakah kita bisa hidup tidak berdosa dalam 1 jam saja…?”
Akhirnya ayahnya mengangguk.
“Kemungkinan besar,bisa nak”
Anak ini tersenyum lega…
” Jika demikian, aku akan hidup benar dari jam ke jam, ayah…
Lebih mudah menjalaninya, dan aku akan menjaganya dari
jam ke jam, sehingga aku dapat hidup dengan benar… “
Pernyataan ini mengandung kebenaran …
Marilah kita hidup dari waktu ke waktu, dengan memperhatikan cara kita menjalani hidup ini…
Dari latihan yang paling kecil dan sederhana sekalipun… Akan menjadikan kita terbiasa…
Dan apa yang sudah biasa kita lakukan akan menjadi sifat…
Dan sifat akan berubah jadi karakter…
HIDUPLAH 1 JAM TANPA :
Tanpa kemarahan,
Tanpa hati yang jahat,
Tanpa pikiran negatif,
Tanpa menjelekkan orang,
Tanpa keserakahan,
Tanpa pemborosan,
Tanpa kesombongan,
Tanpa kebohongan,
Tanpa kepalsuan…
Lalu ulangi lagi untuk 1 jam berikutnya.. .
HIDUPLAH 1 JAM DENGAN :
Dengan kasih sayang kpd sesama…
Dengan damai,
Dengan kesabaran,
Dengan kelemah lembutan,
Dengan kemurahan hati,
Dengan kerendahan hati..
Dengan ketulusan..
Dan Mulailah dari Jam ini…
1 jam yang sederhana, tapi sangat mungkin akan berarti bagi
perjalanan 10 tahun kedepan, bahkan mungkin sampai akhir
hayat.
Semoga bermanfaat.
bertanya :
”Apakah kita bisa hidup tidak berdosa selama hidup kita?“
Ayahnya memandang kepada anak kecil itu dan berkata :” Tidak, nak… “
Putri kecil ini kemudian memandang ayahnya dan berkata
lagi… ” Apakah kita bisa hidup tanpa berdosa dalam setahun…?”
Ayahnya kembali menggelengkan kepalanya, sambil
tersenyum kepada putrinya.
” Oh ayah, bagaimana kalau 1 bulan, apakah kita bisa hidup
tanpa melakukan kesalahan…?”
Ayahnya tertawa…
”Mungkin tidak bisa juga,nak”
” OK ayah, ini yang terakhir kali…
Apakah kita bisa hidup tidak berdosa dalam 1 jam saja…?”
Akhirnya ayahnya mengangguk.
“Kemungkinan besar,bisa nak”
Anak ini tersenyum lega…
” Jika demikian, aku akan hidup benar dari jam ke jam, ayah…
Lebih mudah menjalaninya, dan aku akan menjaganya dari
jam ke jam, sehingga aku dapat hidup dengan benar… “
Pernyataan ini mengandung kebenaran …
Marilah kita hidup dari waktu ke waktu, dengan memperhatikan cara kita menjalani hidup ini…
Dari latihan yang paling kecil dan sederhana sekalipun… Akan menjadikan kita terbiasa…
Dan apa yang sudah biasa kita lakukan akan menjadi sifat…
Dan sifat akan berubah jadi karakter…
HIDUPLAH 1 JAM TANPA :
Tanpa kemarahan,
Tanpa hati yang jahat,
Tanpa pikiran negatif,
Tanpa menjelekkan orang,
Tanpa keserakahan,
Tanpa pemborosan,
Tanpa kesombongan,
Tanpa kebohongan,
Tanpa kepalsuan…
Lalu ulangi lagi untuk 1 jam berikutnya.. .
HIDUPLAH 1 JAM DENGAN :
Dengan kasih sayang kpd sesama…
Dengan damai,
Dengan kesabaran,
Dengan kelemah lembutan,
Dengan kemurahan hati,
Dengan kerendahan hati..
Dengan ketulusan..
Dan Mulailah dari Jam ini…
1 jam yang sederhana, tapi sangat mungkin akan berarti bagi
perjalanan 10 tahun kedepan, bahkan mungkin sampai akhir
hayat.
Semoga bermanfaat.
Feb 19, 2015
Sebuah Kisah: Indahnya Berbagi
Di suatu negeri terdapat petani yg menanam jagung unggulan & seringkali memenangkan penghargaan petani dengan jagung terbaik sepanjang musim.
Suatu hari, seorang wartawan dari koran lokal melakukan wawancara & menggali rahasia kesuksesan petani tersebut.
Wartawan itu menemukan bahwa petani itu membagikan benih jagungnya kepada para tetangganya.
"Bagaimana Anda bisa berbagi benih jagung dengan tetangga Anda, lalu bersaing dengannya dalam kompetisi yg sama setiap tahunnya?" tanya wartawan, dengan penuh rasa heran & takjub.
"Tidakkah Anda mengetahui bahwa angin menerbangkan serbuk sari dari jagung yg akan berbuah & membawanya dari satu ladang ke ladang yg lain.
Jika tetangga saya menanam jagung yg jelek, maka kualitas jagung saya akan menurun ketika terjadi serbuk silang.
Jika saya ingin menghasilkan jagung kualitas unggul, maka saya harus membantu tetangga saya untuk menanam jagung yg bagus pula", jawab si Petani itu.
Petani ini sangat menyadari hukum "keterhubungan" dalam kehidupan. Dia tidak dapat meningkatkan kualitas jagungnya, jika dia tidak membantu tetangganya untuk melakukan hal yg sama.
Dalam kehidupan ini, jika kita ingin menikmati kebaikan, kita harus memulai dengan menabur kebaikan kepada orang-orang di sekitar kita. Jika kita ingin bahagia, maka kita harus menabur kebahagiaan untuk orang lain.
Jika kita ingin hidup dengan kemakmuran, maka kita harus berupaya pula untuk meningkatkan taraf hidup orang-orang di sekitar kita.
Anda tidak akan mungkin menjadi ketua tim yg hebat, jika Anda tidak berhasil mengupgrade anggota tim Anda.
Kualitas Anda Ditentukan Oleh Orang-Orang di Sekitar Anda.
Orang yg cerdas itu sejatinya adalah orang yg mencerdaskan orang lain, begitu pula orang yg baik adalah orang yg mau membaikkan orang lain.
Dan akhirnya, jika kita ikhlas berbuat kebaikan, berharaplah agar Allah melipatgandakan kebaikan di dunia & akhirat ..
Suatu hari, seorang wartawan dari koran lokal melakukan wawancara & menggali rahasia kesuksesan petani tersebut.
Wartawan itu menemukan bahwa petani itu membagikan benih jagungnya kepada para tetangganya.
"Bagaimana Anda bisa berbagi benih jagung dengan tetangga Anda, lalu bersaing dengannya dalam kompetisi yg sama setiap tahunnya?" tanya wartawan, dengan penuh rasa heran & takjub.
"Tidakkah Anda mengetahui bahwa angin menerbangkan serbuk sari dari jagung yg akan berbuah & membawanya dari satu ladang ke ladang yg lain.
Jika tetangga saya menanam jagung yg jelek, maka kualitas jagung saya akan menurun ketika terjadi serbuk silang.
Jika saya ingin menghasilkan jagung kualitas unggul, maka saya harus membantu tetangga saya untuk menanam jagung yg bagus pula", jawab si Petani itu.
Petani ini sangat menyadari hukum "keterhubungan" dalam kehidupan. Dia tidak dapat meningkatkan kualitas jagungnya, jika dia tidak membantu tetangganya untuk melakukan hal yg sama.
Dalam kehidupan ini, jika kita ingin menikmati kebaikan, kita harus memulai dengan menabur kebaikan kepada orang-orang di sekitar kita. Jika kita ingin bahagia, maka kita harus menabur kebahagiaan untuk orang lain.
Jika kita ingin hidup dengan kemakmuran, maka kita harus berupaya pula untuk meningkatkan taraf hidup orang-orang di sekitar kita.
Anda tidak akan mungkin menjadi ketua tim yg hebat, jika Anda tidak berhasil mengupgrade anggota tim Anda.
Kualitas Anda Ditentukan Oleh Orang-Orang di Sekitar Anda.
Orang yg cerdas itu sejatinya adalah orang yg mencerdaskan orang lain, begitu pula orang yg baik adalah orang yg mau membaikkan orang lain.
Dan akhirnya, jika kita ikhlas berbuat kebaikan, berharaplah agar Allah melipatgandakan kebaikan di dunia & akhirat ..
Ngakak: Mantra Untuk Kesembuhan
GUYON ANAK PAPUA. Seorang anak Papua, usia 10 tahun, namanya Edward Goram.
Suatu hari, Goram lari menemui Pak Purwadi.
Goram meminta Pak Purwadi untuk mengobati anjingnya yang sekarat.
Pak Pur tersenyum dan mengiyakan. Mereka berdua menuju rumah Goram.
Melihat anjing tersebut sedang sekarat, Pak Pur yang asli Bantul itu menempelkan telapak tangannya ke jidat anjing dan berkata dalam bahasa Jawa:
"Su, Asu, nek kowe arep mati yo mati o, nek arep urip yo waras o.
Goram yang tidak bisa bahasa Jawa berpikir Pak Pur menggunakan mantra2 atau doa.
Diam2 Goram menghafalkan kata2 yang dia kira mantra / do'a itu.
Setelah itu pak Pur langsung pulang.
Beberapa hari kemudian, Goram lari2 ke rumah pak Pur bermaksud melaporkan kalau anjingnya sudah sembuh.
Namun ternyata justru Pak Purwadi yg sedang sakit. Goram terkejut, tdk banyak tanyak, langsung menuju ke kamar Pak Pur dan menempelkan telapak tangannya ke jidat pak Pur.
Selanjutnya Goram membaca mantra :
"Su, asu, nek kowe arep mati yo mati o, nek arep urip yo waras o."
Pak Purwadi kaget dan tertawa.
tak lama kemudian Pak Purwadi sembuh.
Suatu hari, Goram lari menemui Pak Purwadi.
Goram meminta Pak Purwadi untuk mengobati anjingnya yang sekarat.
Pak Pur tersenyum dan mengiyakan. Mereka berdua menuju rumah Goram.
Melihat anjing tersebut sedang sekarat, Pak Pur yang asli Bantul itu menempelkan telapak tangannya ke jidat anjing dan berkata dalam bahasa Jawa:
"Su, Asu, nek kowe arep mati yo mati o, nek arep urip yo waras o.
Goram yang tidak bisa bahasa Jawa berpikir Pak Pur menggunakan mantra2 atau doa.
Diam2 Goram menghafalkan kata2 yang dia kira mantra / do'a itu.
Setelah itu pak Pur langsung pulang.
Beberapa hari kemudian, Goram lari2 ke rumah pak Pur bermaksud melaporkan kalau anjingnya sudah sembuh.
Namun ternyata justru Pak Purwadi yg sedang sakit. Goram terkejut, tdk banyak tanyak, langsung menuju ke kamar Pak Pur dan menempelkan telapak tangannya ke jidat pak Pur.
Selanjutnya Goram membaca mantra :
"Su, asu, nek kowe arep mati yo mati o, nek arep urip yo waras o."
Pak Purwadi kaget dan tertawa.
tak lama kemudian Pak Purwadi sembuh.
Feb 18, 2015
Valentine ala Betawi [Sejarah]
Ternyata "Valentin bukan berasal dari Romawi, melainkan dari Betawi' (indonesia)
Pada zaman Belanda masih berkuasa di Batavia, ada seorang gadis Betawi bernama Entin Bin Oedin, gadis ini jadi rebutan tiga orang ; Meneer Belanda, Orang China dan Orang Betawi.
Pada tgl 13 Februari 1941, ketiga pemuda ini pergi ke rumah Entin dengan maksud melamar si Entin.
Setibanya di Rumah Entin ternyata mereka memiliki niat yang sama, maka terjadilah perkelahian memperebutkan si Entin.
Entin yang gak pengen ada keributan di rumahnya mencoba melerai tiga pemuda tersebut, tapi salah satu senjata mereka gak sengaja mengenai kepala si Entin.
Sontak warga kampung yang melihat kejadian itu berteriak.
"PALE ENTIN BEDARAH.. TUH PALE ENTIN.. PALE ENTIN..!"
Si Entin di bawa ke Rumah Sakit,tapi esoknya tgl 14 Februari Entin meninggal.
Demi mengenang Entin yg dicintainya, setelah kembali ke Belanda, Si Meneer setiap tahunnya selalu mengadakan acara peringatan kematian Entin.
Saat mengenang peristiwa berdarah itu, si Meneer cuma bisa mengingat teriakan yang terngiang ditelinganya "PALE ENTIN... PALE ENTIN..."
Maka jadilah hari "Pale Entin" atau "Valentin".
Pada zaman Belanda masih berkuasa di Batavia, ada seorang gadis Betawi bernama Entin Bin Oedin, gadis ini jadi rebutan tiga orang ; Meneer Belanda, Orang China dan Orang Betawi.
Pada tgl 13 Februari 1941, ketiga pemuda ini pergi ke rumah Entin dengan maksud melamar si Entin.
Setibanya di Rumah Entin ternyata mereka memiliki niat yang sama, maka terjadilah perkelahian memperebutkan si Entin.
Entin yang gak pengen ada keributan di rumahnya mencoba melerai tiga pemuda tersebut, tapi salah satu senjata mereka gak sengaja mengenai kepala si Entin.
Sontak warga kampung yang melihat kejadian itu berteriak.
"PALE ENTIN BEDARAH.. TUH PALE ENTIN.. PALE ENTIN..!"
Si Entin di bawa ke Rumah Sakit,tapi esoknya tgl 14 Februari Entin meninggal.
Demi mengenang Entin yg dicintainya, setelah kembali ke Belanda, Si Meneer setiap tahunnya selalu mengadakan acara peringatan kematian Entin.
Saat mengenang peristiwa berdarah itu, si Meneer cuma bisa mengingat teriakan yang terngiang ditelinganya "PALE ENTIN... PALE ENTIN..."
Maka jadilah hari "Pale Entin" atau "Valentin".
Feb 17, 2015
Tiga Hal yang Tidak Bisa Dilakukan Manusia
Ada 3 (tiga) Hal yang gaƙ bisa dilakukan oleh manusia..
1 : Menjilat Sikunya Sendiri..
2 : Melihat Kupingnya sendiri tanpa bantuan cermin..
3. Gak bisa bernafas jika sedang mengeluarkan lidah.
Sudah.. masukin lagi lidahnya!! cuma ngetest aja kok tadi
Pasti kamu keluarin kan lidahmu, makanya jgn putus di kamu. Cari korban lainnya wkwk
1 : Menjilat Sikunya Sendiri..
2 : Melihat Kupingnya sendiri tanpa bantuan cermin..
3. Gak bisa bernafas jika sedang mengeluarkan lidah.
Sudah.. masukin lagi lidahnya!! cuma ngetest aja kok tadi
Pasti kamu keluarin kan lidahmu, makanya jgn putus di kamu. Cari korban lainnya wkwk
Lowongan Kerja di Nurul Fikri
Mari bergabung dalam barisan pengajar yang andal dan profesional pada lembaga Bimbingan dan Konsultasi Belajar Nurul Fikri (BKB NF)
BKB NF adalah lembaga bimbingan belajar yang sedang berkembang pesat di Jakarta dan memiliki banyak cabang di berbagai kota besar di Indonesia.
Saat ini BKB NF membutuhkan tenaga pengajar yang energik dan andal untuk bergabung bersama kami sebagai pengajar FULL TIME untuk penempatan di Jakarta dan sekitarnya. Bidang studi yang dibutuhkan :
1. Matematika (MTK-NF)
2. Fisika (FIS-NF)
3. Kimia (KIM-NF)
4. Biologi (BIO-NF)
5. Bahasa Indonesia (INDO-NF)
6. Bahasa Inggris (ENG-NF)
7. Sejarah (SEJ-NF)
8. Geografi (GEO-NF)
9. Sosiologi (SOS-NF)
10. Ekonomi (EKO-NF)
Ketentuan Umum rekrutmen dan seleksi pengajar FULL TIME Lembaga BKB Nurul Fikri tahun 2015
Persyaratan:
1. Muslim/ah dan berkepribadian islami serta tidak merokok
2. lulus sarjana Strata-1 (S1)/S2 dari PTN atau dalam waktu dekat akan lulus S1/S2 PTN
3. Bersedia ditempatkan di Jakarta dan sekitarnya
4. Memiliki motivasi mengembangkan dunia pendidikan
5. Lulus seleksi sesuai bidang studi masing-masing
6. Mengirimkan surat lamaran yang disertai,
a. CV lengkap dengan IPK (+ pengalaman bekerja/mengajar bila ada)
b. Fotokopi ijazah atau surat keterangan lulus
c. Fotokopi transkip nilai
d. pas photo warna 4x6 (2 lembar)
e. Fotokopi KTP yang berlaku
GAJI dan FASILITAS:
1. Gaji tetap per bulan mulai Rp. 3.000.000 sampai > Rp. 4.000.000
2. Insentif mengajar
3. Insentif kehadiran kerja/mengajar
4. Honor mengajar dan insentif kehadiran mengajar diluar 5 hari kerja
5. Takaful kesehatan dan musibah kecelakaan
6. Bonus akhir tahun pelajaran
7. Tunjangan Hari Raya (THR)
8. Disediakan penginapan/asrama gratis selama 6 bulan pertama
TAHAPAN SELEKSI:
1. Tes tulis bidang studi
2. Tes presentasi (micro-teaching)
3. Interview (wawancara)
CATATAN:
1. Cantumkan nomer handphone Anda
2. Berkas lamaran harap segera dikirim paling lambat 27 februari 2015 (gelombang I)
3. Calon pengajar yang lulus administrasi akan dihubungi via telepon/SMS
4. Calon pengajar yang lulus seleksi akan dihubungi via surat/email/telepon
5. Calon pengajar yang dinyatakan lulus akan diberangkatkan ke Jakarta (biaya transportasi ke Jakarta ditanggung oleh pihak BKB NF)
6. Pengajar yang lulus akan diberikan orientasi dan pelatihan pengajaran
7. Lokasi tes tulis, microteaching dan wawancara di BKB NF Jogja
Berkas lamaran dikirim ke :
Lembaga BKB Nurul Fikri cabang Yogyakarta
Jln. Suhartono No.2, Kota Baru, Yogyakarta (0274) 586290
✉ via Email ke :
recruitment.bkbnf@gmail.com
CP: 085643973660 (Eko Suyanto, S.Si)
BKB NF adalah lembaga bimbingan belajar yang sedang berkembang pesat di Jakarta dan memiliki banyak cabang di berbagai kota besar di Indonesia.
Saat ini BKB NF membutuhkan tenaga pengajar yang energik dan andal untuk bergabung bersama kami sebagai pengajar FULL TIME untuk penempatan di Jakarta dan sekitarnya. Bidang studi yang dibutuhkan :
1. Matematika (MTK-NF)
2. Fisika (FIS-NF)
3. Kimia (KIM-NF)
4. Biologi (BIO-NF)
5. Bahasa Indonesia (INDO-NF)
6. Bahasa Inggris (ENG-NF)
7. Sejarah (SEJ-NF)
8. Geografi (GEO-NF)
9. Sosiologi (SOS-NF)
10. Ekonomi (EKO-NF)
Ketentuan Umum rekrutmen dan seleksi pengajar FULL TIME Lembaga BKB Nurul Fikri tahun 2015
Persyaratan:
1. Muslim/ah dan berkepribadian islami serta tidak merokok
2. lulus sarjana Strata-1 (S1)/S2 dari PTN atau dalam waktu dekat akan lulus S1/S2 PTN
3. Bersedia ditempatkan di Jakarta dan sekitarnya
4. Memiliki motivasi mengembangkan dunia pendidikan
5. Lulus seleksi sesuai bidang studi masing-masing
6. Mengirimkan surat lamaran yang disertai,
a. CV lengkap dengan IPK (+ pengalaman bekerja/mengajar bila ada)
b. Fotokopi ijazah atau surat keterangan lulus
c. Fotokopi transkip nilai
d. pas photo warna 4x6 (2 lembar)
e. Fotokopi KTP yang berlaku
GAJI dan FASILITAS:
1. Gaji tetap per bulan mulai Rp. 3.000.000 sampai > Rp. 4.000.000
2. Insentif mengajar
3. Insentif kehadiran kerja/mengajar
4. Honor mengajar dan insentif kehadiran mengajar diluar 5 hari kerja
5. Takaful kesehatan dan musibah kecelakaan
6. Bonus akhir tahun pelajaran
7. Tunjangan Hari Raya (THR)
8. Disediakan penginapan/asrama gratis selama 6 bulan pertama
TAHAPAN SELEKSI:
1. Tes tulis bidang studi
2. Tes presentasi (micro-teaching)
3. Interview (wawancara)
CATATAN:
1. Cantumkan nomer handphone Anda
2. Berkas lamaran harap segera dikirim paling lambat 27 februari 2015 (gelombang I)
3. Calon pengajar yang lulus administrasi akan dihubungi via telepon/SMS
4. Calon pengajar yang lulus seleksi akan dihubungi via surat/email/telepon
5. Calon pengajar yang dinyatakan lulus akan diberangkatkan ke Jakarta (biaya transportasi ke Jakarta ditanggung oleh pihak BKB NF)
6. Pengajar yang lulus akan diberikan orientasi dan pelatihan pengajaran
7. Lokasi tes tulis, microteaching dan wawancara di BKB NF Jogja
Berkas lamaran dikirim ke :
Lembaga BKB Nurul Fikri cabang Yogyakarta
Jln. Suhartono No.2, Kota Baru, Yogyakarta (0274) 586290
✉ via Email ke :
recruitment.bkbnf@gmail.com
CP: 085643973660 (Eko Suyanto, S.Si)
Feb 16, 2015
Lowongan di PT Mega Asuransi
Dibutuhkan segera SPG/SPB/marketing max umur 35 th
Utk PT Mega Asuransi
Jam kerja senin sd jumat
8;30 sd 17:00
Fasilitas :
- Gaji pokok 2,4
- Insentif
- bonus
- BPJS
#tidak dipungut biaya apapun
#tidak ada penahanan izajah
@share Ke teman, kerabat, saudara yg membutuhkan
Apabila serius segera hubungi di nomor (081286075636) Devid
Pin 2196A646
Utk PT Mega Asuransi
Jam kerja senin sd jumat
8;30 sd 17:00
Fasilitas :
- Gaji pokok 2,4
- Insentif
- bonus
- BPJS
#tidak dipungut biaya apapun
#tidak ada penahanan izajah
@share Ke teman, kerabat, saudara yg membutuhkan
Apabila serius segera hubungi di nomor (081286075636) Devid
Pin 2196A646
Renungan dari Seorang Arthur Ashe
Arthur Ashe, pemain Wimbledon legendaris sekarat karena AIDS yg berasal dari darah yg terinfeksi virus ketika operasi jantung pada 1983.
Dia menerima surat dari para penggemarnya, salah satu dari mereka ada yg menyampaikan:
"Mengapa Tuhan memilih Anda untuk mendapatkan penyakit yg buruk seperti ini??"
Terhadapnya, Arthur Ashe menjawab:
Lima puluh juta anak mulai bermain tenis,
Lima juta dari mereka belajar bagaimana bermain tenis,
Lima ratus ribu belajar tenis secara profesional,
Lima puluh ribu bertanding dalam turnamen,
Lima ribu mencapai Grand Slam,
Lima puluh mencapai Wimbledon,
Empat mencapai semifinal,
Dua mencapai final dan ketika saya menggenggam pialanya, saya tak pernah bertanya pada Tuhan, "Kenapa (harus) saya?"
Jadi ketika sekarang saya sakit, bagaimana bisa saya menanyakan kepada Tuhan, "Kenapa (harus) saya?"
Kebahagiaan membuatmu tetap manis.
Cobaan membuatmu kuat. Kesedihan membuatmu tetap menjadi manusia.
Kegagalan membuatmu tetap rendah hati.
Kesuksesan membuatmu tetap berpijar.
Namun, hanya iman yg membuatmu tetap melangkah.
Layak dibagikan:
Kadang engkau merasa tidak puas terhadap kehidupanmu sementara banyak orang di dunia ini memimpikan bisa hidup sepertimu.
Anak kecil di ladamg memandang pesawat terbang di atasnya, dan memimpikan bisa terbang, tetapi sang pilot di pesawat itu memandang ladang di bawahnya dan memimpikan bisa pulang ke rumah.
Begitulah hidup.
Nikmatilah hidupmu.
Jika kekayaan adalah rahasia kebahagiaan, tentu orang-orang kaya akan menari-nari di jalanan.
Tapi? Hanya anak2 miskinlah yg melakukannya.
Jika kekuatan memang menjamin keamanan, tentu orang-orang penting akan berjalan tanpa pengawalan.
Tapi? Hanya mereka yg hidup sederhana yg bisa tidur nyenyak.
Jika kecantikan dan kepopuleran memang membawa kita pada hubungan yang ideal, tentu para selebriti pasti punya perkawinan yg terbaik.
Hiduplah sederhana
Berjalanlah dengan rendah hati.
Dan mencintailah dengan tulus..
Dia menerima surat dari para penggemarnya, salah satu dari mereka ada yg menyampaikan:
"Mengapa Tuhan memilih Anda untuk mendapatkan penyakit yg buruk seperti ini??"
Terhadapnya, Arthur Ashe menjawab:
Lima puluh juta anak mulai bermain tenis,
Lima juta dari mereka belajar bagaimana bermain tenis,
Lima ratus ribu belajar tenis secara profesional,
Lima puluh ribu bertanding dalam turnamen,
Lima ribu mencapai Grand Slam,
Lima puluh mencapai Wimbledon,
Empat mencapai semifinal,
Dua mencapai final dan ketika saya menggenggam pialanya, saya tak pernah bertanya pada Tuhan, "Kenapa (harus) saya?"
Jadi ketika sekarang saya sakit, bagaimana bisa saya menanyakan kepada Tuhan, "Kenapa (harus) saya?"
Kebahagiaan membuatmu tetap manis.
Cobaan membuatmu kuat. Kesedihan membuatmu tetap menjadi manusia.
Kegagalan membuatmu tetap rendah hati.
Kesuksesan membuatmu tetap berpijar.
Namun, hanya iman yg membuatmu tetap melangkah.
Layak dibagikan:
Kadang engkau merasa tidak puas terhadap kehidupanmu sementara banyak orang di dunia ini memimpikan bisa hidup sepertimu.
Anak kecil di ladamg memandang pesawat terbang di atasnya, dan memimpikan bisa terbang, tetapi sang pilot di pesawat itu memandang ladang di bawahnya dan memimpikan bisa pulang ke rumah.
Begitulah hidup.
Nikmatilah hidupmu.
Jika kekayaan adalah rahasia kebahagiaan, tentu orang-orang kaya akan menari-nari di jalanan.
Tapi? Hanya anak2 miskinlah yg melakukannya.
Jika kekuatan memang menjamin keamanan, tentu orang-orang penting akan berjalan tanpa pengawalan.
Tapi? Hanya mereka yg hidup sederhana yg bisa tidur nyenyak.
Jika kecantikan dan kepopuleran memang membawa kita pada hubungan yang ideal, tentu para selebriti pasti punya perkawinan yg terbaik.
Hiduplah sederhana
Berjalanlah dengan rendah hati.
Dan mencintailah dengan tulus..
Feb 14, 2015
Kisah Cinta Suami Istri Mengharukan (Bag II)
Keesokan harinya, seusai pesta, Pak Andre terbangun dengan kepala yg masih berdenyut-denyut berat. Dia merasa asing dengan keadaan disekelilingnya, tak banyak yg dikenalnya kecuali satu. Rina istrinya, yg masih sangat ia cintai, sosok yg selama bertahun-tahun ini menemani hidupnya.
Maka, dia pun lalu bertanya,
“Ada dimakah aku..? Sepertinya ini bukan kamar kita..? Apakah aku masih mabuk dan bermimpi..? Tolong jelaskan…”
Bu Rina pun lalu menatap suaminya penuh cinta, dan dengan mata berkaca dia menjawab,
“Suamiku… ini dirumah peninggalan orang tuaku, dan mereka itu para tetangga. Kemaren kamu bilang di depan semua orang bahwa aku boleh membawa apa saja yg aku mau dan aku sayangi. Dan perlu kamu tahu, di dunia ini tidak ada satu barangpun yg berharga dan aku cintai dengan sepenuh hati kecuali kamu. Karena itulah kamu sekarang kubawa serta kemanapun aku pergi. Ingat, kamu sudah berjanji dalam pesta itu..!”
Dengan perasaan terkejut setelah tertegun sejenak dan sesaat tersadar, Pak Andre pun lalu bangun dan kemudian memeluk istrinya erat dan cukup lama sambil terdiam. Bu Rina pun hanya bisa pasrah tanpa mampu membalas pelukannya. Ia biarkan kedua tangannya tetap lemas, lurus sejajar dengan tubuh kurusnya.
“Maafkan aku istriku, aku sungguh bodoh dan tidak menyadari bahwa ternyata sebegitu dalamnya cintamu buat aku. Sehingga walau aku telah menyakitimu dan berniat menceraikanmu sekalipun, kamu masih tetap mau membawa serta diriku bersamamu dalam keadaan apapun…”
Kedua suami istri itupun akhirnya ikhlas berpelukan dan saling bertangisan melampiaskan penyesalannya masing-masing. Mereka akhirnya mengikat janji (lagi) berdua untuk tetap saling mencintai hingga ajal memisahkannya.
Yup… till death do apart..! Subhanallah…
Kesimpulan Cerita Kisah Suami Istri yang Mengharukan :
✨ Tujuan utama dari sebuah pernikahan itu bukan hanya untuk menghasilkan keturunan, meski diakui mendapatkan buah hati itu adalah dambaan setiap pasangan suami istri, tapi sebenarnya masih banyak hal-hal lain yg juga perlu diselami dalam hidup berumah-tangga.
Untuk itu rasanya kita perlu menyegarkan kembali tujuan kita dalam menikah yaitu peneguhan janji sepasang suami istri untuk saling mencintai, saling menjaga baik dalam keadaan suka maupun duka. Melalui kesadaran tersebut, apapun kondisi rumah tangga yg kita jalani akan menemukan suatu solusi. Sebab proses menemukan solusi dengan berlandaskan kasih sayang ketika menghadapi sebuah masalah, sebenarnya merupakan salah satu kunci keharmonisan rumah tangga kita.
✨ “Harta dalam rumah tangga itu bukanlah terletak dari banyaknya tumpukan materi yg dimiliki, namun dari rasa kasih sayang dan cinta pasangan suami istri yg terdapat dalam keluarga tersebut. Maka jagalah harta keluarga yg sangat berharga itu....
Maka, dia pun lalu bertanya,
“Ada dimakah aku..? Sepertinya ini bukan kamar kita..? Apakah aku masih mabuk dan bermimpi..? Tolong jelaskan…”
Bu Rina pun lalu menatap suaminya penuh cinta, dan dengan mata berkaca dia menjawab,
“Suamiku… ini dirumah peninggalan orang tuaku, dan mereka itu para tetangga. Kemaren kamu bilang di depan semua orang bahwa aku boleh membawa apa saja yg aku mau dan aku sayangi. Dan perlu kamu tahu, di dunia ini tidak ada satu barangpun yg berharga dan aku cintai dengan sepenuh hati kecuali kamu. Karena itulah kamu sekarang kubawa serta kemanapun aku pergi. Ingat, kamu sudah berjanji dalam pesta itu..!”
Dengan perasaan terkejut setelah tertegun sejenak dan sesaat tersadar, Pak Andre pun lalu bangun dan kemudian memeluk istrinya erat dan cukup lama sambil terdiam. Bu Rina pun hanya bisa pasrah tanpa mampu membalas pelukannya. Ia biarkan kedua tangannya tetap lemas, lurus sejajar dengan tubuh kurusnya.
“Maafkan aku istriku, aku sungguh bodoh dan tidak menyadari bahwa ternyata sebegitu dalamnya cintamu buat aku. Sehingga walau aku telah menyakitimu dan berniat menceraikanmu sekalipun, kamu masih tetap mau membawa serta diriku bersamamu dalam keadaan apapun…”
Kedua suami istri itupun akhirnya ikhlas berpelukan dan saling bertangisan melampiaskan penyesalannya masing-masing. Mereka akhirnya mengikat janji (lagi) berdua untuk tetap saling mencintai hingga ajal memisahkannya.
Yup… till death do apart..! Subhanallah…
Kesimpulan Cerita Kisah Suami Istri yang Mengharukan :
✨ Tujuan utama dari sebuah pernikahan itu bukan hanya untuk menghasilkan keturunan, meski diakui mendapatkan buah hati itu adalah dambaan setiap pasangan suami istri, tapi sebenarnya masih banyak hal-hal lain yg juga perlu diselami dalam hidup berumah-tangga.
Untuk itu rasanya kita perlu menyegarkan kembali tujuan kita dalam menikah yaitu peneguhan janji sepasang suami istri untuk saling mencintai, saling menjaga baik dalam keadaan suka maupun duka. Melalui kesadaran tersebut, apapun kondisi rumah tangga yg kita jalani akan menemukan suatu solusi. Sebab proses menemukan solusi dengan berlandaskan kasih sayang ketika menghadapi sebuah masalah, sebenarnya merupakan salah satu kunci keharmonisan rumah tangga kita.
✨ “Harta dalam rumah tangga itu bukanlah terletak dari banyaknya tumpukan materi yg dimiliki, namun dari rasa kasih sayang dan cinta pasangan suami istri yg terdapat dalam keluarga tersebut. Maka jagalah harta keluarga yg sangat berharga itu....
Feb 13, 2015
Kisah Cinta Suami Istri Mengharukan (Bag I)
Semuanya berawal dari sebuah rumah mewah di pinggiran desa, yg mana hiduplah disana sepasang suami istri, sebut saja Pak Andre dan Bu Rina.
Pak Andre adalah anak tunggal keturunan orang terpandang di desa itu, sedangkan Bu Rina adalah anak orang biasa. Namun demikian kedua orang tua Pak Andre, sangat menyayangi menantu satu-satunya itu. Karena selain rajin, patuh dan taat beribadah, Bu Rina juga sudah tidak punya saudara dan orang tua lagi. Mereka semua menjadi salah satu korban gempa beberapa tahun yg lalu.
Sekilas orang memandang, mereka adalah pasangan yg sangat harmonis. Para tetangganya pun tahu bagaimana mereka dulu merintis usaha dari kecil untuk mencapai kehidupan mapan seperti sekarang ini. Sayangnya, pasangan itu belum lengkap.
Dalam kurun waktu sepuluh tahun usia pernikahannya, mereka belum juga dikaruniai seorang anakpun. Akibatnya Pak Andre putus asa hingga walau masih sangat cinta, dia berniat untuk menceraikan sang istri, yg dianggabnya tidak mampu memberikan keturunan sebagai penerus generasi. Setelah melalui perdebatan sengit, dengan sangat sedih dan duka yg mendalam, akhirnya Bu Rina pun menyerah pada keputusan suaminya untuk tetap bercerai.
Sambil menahan perasaan yg tidak menentu, suami istri itupun menyampaikan rencana perceraian tersebut kepada orang tuanya. Orang tuanya pun menentang keras, sangat tidak setuju, tapi tampaknya keputusan Pak Andre sudah bulat. Dia tetap akan menceraikan Bu Rina.
Setelah berdebat cukup lama dan alot, akhirnya dengan berat hati kedua orang tua itu menyetujui perceraian tersebut dengan satu syarat, yaitu agar perceraian itu juga diselenggarakan dalam sebuah pesta yg sama besar seperti besarnya pesta saat mereka menikah dulu.
Karena tak ingin mengecewakan kedua orang tuanya, maka persyaratan itu pun disetujui.
Beberapa hari kemudian, pesta diselenggarakan. Saya berani sumpah bahwa itu adalah sebuah pesta yg sangat tidak membahagiakan bagi siapapun yg hadir. Pak Andre nampak tertekan, stres dan terus menenggak minuman beralkohol sampai mabuk dan sempoyongan. Sementara Bu Rina tampak terus melamun dan sesekali mengusap air mata nelangsa di pipinya.
Di sela mabuknya itu tiba-tiba Pak Andre berdiri tegap dan berkata lantang,
“Istriku, saat kamu pergi nanti… ambil saja dan bawalah serta semua barang berharga atau apapun itu yg kamu suka dan kamu sayangi selama ini..!”
Setelah berkata demikian, tak lama kemudian ia semakin mabuk dan akhirnya tak sadarkan diri.
Pak Andre adalah anak tunggal keturunan orang terpandang di desa itu, sedangkan Bu Rina adalah anak orang biasa. Namun demikian kedua orang tua Pak Andre, sangat menyayangi menantu satu-satunya itu. Karena selain rajin, patuh dan taat beribadah, Bu Rina juga sudah tidak punya saudara dan orang tua lagi. Mereka semua menjadi salah satu korban gempa beberapa tahun yg lalu.
Sekilas orang memandang, mereka adalah pasangan yg sangat harmonis. Para tetangganya pun tahu bagaimana mereka dulu merintis usaha dari kecil untuk mencapai kehidupan mapan seperti sekarang ini. Sayangnya, pasangan itu belum lengkap.
Dalam kurun waktu sepuluh tahun usia pernikahannya, mereka belum juga dikaruniai seorang anakpun. Akibatnya Pak Andre putus asa hingga walau masih sangat cinta, dia berniat untuk menceraikan sang istri, yg dianggabnya tidak mampu memberikan keturunan sebagai penerus generasi. Setelah melalui perdebatan sengit, dengan sangat sedih dan duka yg mendalam, akhirnya Bu Rina pun menyerah pada keputusan suaminya untuk tetap bercerai.
Sambil menahan perasaan yg tidak menentu, suami istri itupun menyampaikan rencana perceraian tersebut kepada orang tuanya. Orang tuanya pun menentang keras, sangat tidak setuju, tapi tampaknya keputusan Pak Andre sudah bulat. Dia tetap akan menceraikan Bu Rina.
Setelah berdebat cukup lama dan alot, akhirnya dengan berat hati kedua orang tua itu menyetujui perceraian tersebut dengan satu syarat, yaitu agar perceraian itu juga diselenggarakan dalam sebuah pesta yg sama besar seperti besarnya pesta saat mereka menikah dulu.
Karena tak ingin mengecewakan kedua orang tuanya, maka persyaratan itu pun disetujui.
Beberapa hari kemudian, pesta diselenggarakan. Saya berani sumpah bahwa itu adalah sebuah pesta yg sangat tidak membahagiakan bagi siapapun yg hadir. Pak Andre nampak tertekan, stres dan terus menenggak minuman beralkohol sampai mabuk dan sempoyongan. Sementara Bu Rina tampak terus melamun dan sesekali mengusap air mata nelangsa di pipinya.
Di sela mabuknya itu tiba-tiba Pak Andre berdiri tegap dan berkata lantang,
“Istriku, saat kamu pergi nanti… ambil saja dan bawalah serta semua barang berharga atau apapun itu yg kamu suka dan kamu sayangi selama ini..!”
Setelah berkata demikian, tak lama kemudian ia semakin mabuk dan akhirnya tak sadarkan diri.
Feb 12, 2015
Setiap Orang Memiliki Kompetensi (Bag II)
Guru itu merasakan kebahagian yang tak terkira ketika si anak untuk pertama kalinya mengacungkan tanganya di kelas. Kepercayaan diri si anak kini mulai tumbuh lagi.
Di Kelas 6, guru itu tidak menjadi wali kelas si anak.
Ketika kelulusan tiba, guru itu mendapat selembar kartu dari si anak, di sana tertulis. “Bu guru baik sekali seperti Bunda, Bu guru adalah guru terbaik yang pernah aku temui.”
Enam tahun kemudian, kembali guru itu mendapat sebuah kartu pos dari si anak. Di sana tertulis, “Besok hari kelulusan SMA, Saya sangat bahagia mendapat wali kelas seperti Bu Guru waktu kelas 5 SD. Karena Bu Guru lah, saya bisa kembali belajar dan bersyukur saya mendapat beasiswa sekarang untuk melanjutkan sekolah ke kedokteran.”
Sepuluh tahun berlalu, kembali guru itu mendapatkan sebuah kartu. Di sana tertulis, “Saya menjadi dokter yang mengerti rasa syukur dan mengerti rasa sakit. Saya mengerti rasa syukur karena bertemu dengan Ibu guru dan saya mengerti rasa sakit karena saya pernah dipukul ayah,”
Kartu pos itu diakhiri dengan kalimat, “Saya selalu ingat Ibu guru saya waktu kelas 5. Bu guru seperti dikirim Tuhan untuk menyelamatkan saya ketika saya sedang jatuh waktu itu. Saya sekarang sudah dewasa dan bersyukur bisa sampai menjadi seorang dokter. Tetapi guru terbaik saya adalah guru wali kelas ketika saya kelas 5 SD.”
Setahun kemudian, kartu pos yang datang adalah surat undangan, di sana tertulis satu baris,
“mohon duduk di kursi Bunda di pernikahan saya,”
Guru pun tak kuasa menahan tangis haru dan bahagia.
Di Kelas 6, guru itu tidak menjadi wali kelas si anak.
Ketika kelulusan tiba, guru itu mendapat selembar kartu dari si anak, di sana tertulis. “Bu guru baik sekali seperti Bunda, Bu guru adalah guru terbaik yang pernah aku temui.”
Enam tahun kemudian, kembali guru itu mendapat sebuah kartu pos dari si anak. Di sana tertulis, “Besok hari kelulusan SMA, Saya sangat bahagia mendapat wali kelas seperti Bu Guru waktu kelas 5 SD. Karena Bu Guru lah, saya bisa kembali belajar dan bersyukur saya mendapat beasiswa sekarang untuk melanjutkan sekolah ke kedokteran.”
Sepuluh tahun berlalu, kembali guru itu mendapatkan sebuah kartu. Di sana tertulis, “Saya menjadi dokter yang mengerti rasa syukur dan mengerti rasa sakit. Saya mengerti rasa syukur karena bertemu dengan Ibu guru dan saya mengerti rasa sakit karena saya pernah dipukul ayah,”
Kartu pos itu diakhiri dengan kalimat, “Saya selalu ingat Ibu guru saya waktu kelas 5. Bu guru seperti dikirim Tuhan untuk menyelamatkan saya ketika saya sedang jatuh waktu itu. Saya sekarang sudah dewasa dan bersyukur bisa sampai menjadi seorang dokter. Tetapi guru terbaik saya adalah guru wali kelas ketika saya kelas 5 SD.”
Setahun kemudian, kartu pos yang datang adalah surat undangan, di sana tertulis satu baris,
“mohon duduk di kursi Bunda di pernikahan saya,”
Guru pun tak kuasa menahan tangis haru dan bahagia.
Feb 11, 2015
Setiap Orang Memiliki Kompetensi (Bag I)
Dari kisah nyata seorang guru. Di suatu sekolah dasar, ada seorang guru yang selalu tulus mengajar dan selalu berusaha dengan sungguh-sungguh membuat suasana kelas yang baik untuk murid-muridnya.
Ketika guru itu menjadi wali kelas 5, seorang anak–salah satu murid di kelasnya– selalu berpakaian kotor dan acak-acakan. Anak ini malas, sering terlambat dan selalu mengantuk di kelas. Ketika semua murid yang lain mengacungkan tangan untuk menjawab kuis atau mengeluarkan pendapat, anak ini tak pernah sekalipun mengacungkan tangannya.
Guru itu mencoba berusaha, tapi ternyata tak pernah bisa menyukai anak ini. Dan entah sejak kapan, guru itu pun menjadi benci dan antipati terhadap anak ini. Di raport tengah semester, guru itu pun menulis apa adanya mengenai keburukan anak ini.
Suatu hari, tanpa disengaja, guru itu melihat catatan raport anak ini pada saat kelas 1. Di sana tertulis “Ceria, menyukai teman-temannya, ramah, bisa mengikuti pelajaran dengan baik, masa depannya penuh harapan,”
“..Ini pasti salah, ini pasti catatan raport anak lain….,” pikir guru itu sambil melanjutkan melihat catatan berikutnya raport anak ini.
Di catatan raport kelas 2 tertulis, “Kadang-kadang terlambat karena harus merawat ibunya yang sakit-sakitan,”
Di kelas 3 semester awal, “Sakit ibunya nampaknya semakin parah, mungkin terlalu letih merawat, jadi sering mengantuk di kelas,”
Di kelas 3 semester akhir, “Ibunya meninggal, anak ini sangat sedih terpukul dan kehilangan harapan,”
Di catatan raport kelas 4 tertulis, “Ayahnya seperti kehilangan semangat hidup, kadang-kadang melakukan tindakan kekerasan kepada anak ini,”
Terhentak guru itu oleh rasa pilu yang tiba-tiba menyesakkan dada. Dan tanpa disadari diapun meneteskan air mata, dia mencap memberi label anak ini sebagai pemalas, padahal si anak tengah berjuang bertahan dari nestapa yang begitu dalam…
Terbukalah mata dan hati guru itu. Selesai jam sekolah, guru itu menyapa si anak:
“Bu guru kerja sampai sore di sekolah, kamu juga bagaimana kalau belajar mengejar ketinggalan, kalau ada yang gak ngerti nanti Ibu ajarin,”
Untuk pertama kalinya si anak memberikan senyum di wajahnya.
Sejak saat itu, si anak belajar dengan sungguh-sungguh
Ketika guru itu menjadi wali kelas 5, seorang anak–salah satu murid di kelasnya– selalu berpakaian kotor dan acak-acakan. Anak ini malas, sering terlambat dan selalu mengantuk di kelas. Ketika semua murid yang lain mengacungkan tangan untuk menjawab kuis atau mengeluarkan pendapat, anak ini tak pernah sekalipun mengacungkan tangannya.
Guru itu mencoba berusaha, tapi ternyata tak pernah bisa menyukai anak ini. Dan entah sejak kapan, guru itu pun menjadi benci dan antipati terhadap anak ini. Di raport tengah semester, guru itu pun menulis apa adanya mengenai keburukan anak ini.
Suatu hari, tanpa disengaja, guru itu melihat catatan raport anak ini pada saat kelas 1. Di sana tertulis “Ceria, menyukai teman-temannya, ramah, bisa mengikuti pelajaran dengan baik, masa depannya penuh harapan,”
“..Ini pasti salah, ini pasti catatan raport anak lain….,” pikir guru itu sambil melanjutkan melihat catatan berikutnya raport anak ini.
Di catatan raport kelas 2 tertulis, “Kadang-kadang terlambat karena harus merawat ibunya yang sakit-sakitan,”
Di kelas 3 semester awal, “Sakit ibunya nampaknya semakin parah, mungkin terlalu letih merawat, jadi sering mengantuk di kelas,”
Di kelas 3 semester akhir, “Ibunya meninggal, anak ini sangat sedih terpukul dan kehilangan harapan,”
Di catatan raport kelas 4 tertulis, “Ayahnya seperti kehilangan semangat hidup, kadang-kadang melakukan tindakan kekerasan kepada anak ini,”
Terhentak guru itu oleh rasa pilu yang tiba-tiba menyesakkan dada. Dan tanpa disadari diapun meneteskan air mata, dia mencap memberi label anak ini sebagai pemalas, padahal si anak tengah berjuang bertahan dari nestapa yang begitu dalam…
Terbukalah mata dan hati guru itu. Selesai jam sekolah, guru itu menyapa si anak:
“Bu guru kerja sampai sore di sekolah, kamu juga bagaimana kalau belajar mengejar ketinggalan, kalau ada yang gak ngerti nanti Ibu ajarin,”
Untuk pertama kalinya si anak memberikan senyum di wajahnya.
Sejak saat itu, si anak belajar dengan sungguh-sungguh
Feb 10, 2015
Ulang Tahun Kakek
Seorang Nenek pergi ke toko kue, dan memesan kue ulang tahun 2 susun untuk hadiah ulang tahun suaminya.
Penjual: "Nek, tulisan pada kuenya apa?"
Nenek: "Gini ya, dihafal ya mbak. 'SELAMAT ULANG TAHUN SAYANG, KAMU MEMANG BERTAMBAH TUA', Itu di bagian kue yang atas ya.
Dan 'SEMOGA SELALU SEHAT, KUAT, DAN PANJANG UMUR' di bagian bawahnya. Ngerti kan, mbak?"
Penjual: "Iya, baik Nek..."
Sorenya, kue pesanan diantar ke rumah, dan pas acara ultah dibuka oleh Kakek, lalu tulisan yang
tercantum di kue dibaca keras-keras di hadapan anak2 dan cucunya: “SELAMAT ULANG TAHUN SAYANG, KAMU MEMANG BERTAMBAH TUA DI
BAGIAN ATAS, SEMOGA SELALU SEHAT, TAMBH KUAT, DAN PANJANG UMUR DI BAGIAN BAWAHNYA”
Nenek: "Tukang kue ueddaaannn...!!!!
Penjual: "Nek, tulisan pada kuenya apa?"
Nenek: "Gini ya, dihafal ya mbak. 'SELAMAT ULANG TAHUN SAYANG, KAMU MEMANG BERTAMBAH TUA', Itu di bagian kue yang atas ya.
Dan 'SEMOGA SELALU SEHAT, KUAT, DAN PANJANG UMUR' di bagian bawahnya. Ngerti kan, mbak?"
Penjual: "Iya, baik Nek..."
Sorenya, kue pesanan diantar ke rumah, dan pas acara ultah dibuka oleh Kakek, lalu tulisan yang
tercantum di kue dibaca keras-keras di hadapan anak2 dan cucunya: “SELAMAT ULANG TAHUN SAYANG, KAMU MEMANG BERTAMBAH TUA DI
BAGIAN ATAS, SEMOGA SELALU SEHAT, TAMBH KUAT, DAN PANJANG UMUR DI BAGIAN BAWAHNYA”
Nenek: "Tukang kue ueddaaannn...!!!!
Feb 9, 2015
TANJOOBERRYMUTTS = Thank You Very Much
By the time you read through this you will understand "TANJOOBERRYMUTTS". Believe me... you WILL understand!!!
Here goes... The following is a telephonic exchange between a Hotel guest & room-service in China ...
Room Service: "Morrin. Roon sirbees."
Guest: "Sorry, I thought I dialled room-service."
Room Service: "Rye, Roon sirbees... morrin! Joowish to oddor sunteen?"
Guest: "Uh... Yes, I'd like to order bacon & eggs."
Room Service: "Ow ulai den?"
Guest: " .......What?"
Room Service: "Ow ulai den?... Pryed, boyud, pochd?"
Guest: "Oh, the eggs! How do I like them? Sorry.. Scrambled, please."
Room Service: "Ow ulai dee bayken? Creepse?"
Guest: "Crisp will be fine."
Room Service: "Hokay. An sahn toes?"
Guest: "What?"
Room Service: "An toes. ulai sahn toes?"
Guest: "I.... Don't think so.."
RoomService: "No? Udo wan sahn toes?"
Guest: "I feel really bad about this, but I don't know what 'udo wan sahn toes' means."
RoomService: "Toes! Toes!... Why Uoo don wan toes?... Ow bow anglish moppin we botter?"
Guest: "Oh, English muffin!! I've got it! You were saying 'toast'... Fine...Yes, an English muffin will be fine."
RoomService: "We botter?"
Guest: "No, just put the botter on the side."
RoomService: "Wad?"
Guest: "I mean butter... Just put the butter on the side."
RoomService: "Copy?"
Guest: "Excuse me?"
Room Service: "Copy.. tea... meel?"
Guest: "Yes. Coffee, please... And that's everything."
Room Service: "One Minnie. Scramah egg, creepse bayken, Anglish moppin, we botter on sigh & copy... Rye?"
Guest: "Whatever you say."
Room Service: "Tanjooberrymutts."
Guest: "You're welcome"
Remember I did say "By the time you read through this... YOU WILL UNDERSTAND 'TANJOOBERRYMUTTS'
Here goes... The following is a telephonic exchange between a Hotel guest & room-service in China ...
Room Service: "Morrin. Roon sirbees."
Guest: "Sorry, I thought I dialled room-service."
Room Service: "Rye, Roon sirbees... morrin! Joowish to oddor sunteen?"
Guest: "Uh... Yes, I'd like to order bacon & eggs."
Room Service: "Ow ulai den?"
Guest: " .......What?"
Room Service: "Ow ulai den?... Pryed, boyud, pochd?"
Guest: "Oh, the eggs! How do I like them? Sorry.. Scrambled, please."
Room Service: "Ow ulai dee bayken? Creepse?"
Guest: "Crisp will be fine."
Room Service: "Hokay. An sahn toes?"
Guest: "What?"
Room Service: "An toes. ulai sahn toes?"
Guest: "I.... Don't think so.."
RoomService: "No? Udo wan sahn toes?"
Guest: "I feel really bad about this, but I don't know what 'udo wan sahn toes' means."
RoomService: "Toes! Toes!... Why Uoo don wan toes?... Ow bow anglish moppin we botter?"
Guest: "Oh, English muffin!! I've got it! You were saying 'toast'... Fine...Yes, an English muffin will be fine."
RoomService: "We botter?"
Guest: "No, just put the botter on the side."
RoomService: "Wad?"
Guest: "I mean butter... Just put the butter on the side."
RoomService: "Copy?"
Guest: "Excuse me?"
Room Service: "Copy.. tea... meel?"
Guest: "Yes. Coffee, please... And that's everything."
Room Service: "One Minnie. Scramah egg, creepse bayken, Anglish moppin, we botter on sigh & copy... Rye?"
Guest: "Whatever you say."
Room Service: "Tanjooberrymutts."
Guest: "You're welcome"
Remember I did say "By the time you read through this... YOU WILL UNDERSTAND 'TANJOOBERRYMUTTS'
Feb 8, 2015
Kapan Terakhir Kali Traktir Orang Lain? (Bag II)
Sampai akhirnya saya bilang juga, “Pak Ali, saya sebenernya sedang bingung”. “Nah, akhirnya keluar juga. Ayo Ben, keluarin aja”, katanya. Jadi saya berceritalah panjang tentang bagaimana usaha saya bangkrut padahal saya sudah janji mau lamaran. Keluarlah semua kekhawatiran saya, masalah bagaimana mau mengurus keluarga dan sebagainya. Bahkan saya sempat bilang ,”apa saya batalkan dulu aja ya, Pak Ali?”. Pak Haji Ali tidak menjawab. Dia lalu menengok kiri-kanan, seperti mencari seseorang. Lalu dia memanggil dua orang santrinya, “Eh lu! Sini lu berdua!”. Dua santri berumur sedikit di atas saya itu datang, duduk di kanan kiri saya. Kita berkenalan, sayang saya sudah lupa nama dua santri itu.
Pak Haji Ali langsung bertanya ke salah seorang di antara mereka, “Apa kabar anak istri lu?”. Si Santri sambil ketawa khas betawi langsung menjawab,” Baik Pak Haji. Sehat semuanya, alhamdulillah”. “Anak lu ada yang mati, kagak?”, tanya Pak Ali. *Kakak ipar saya orang Betawi, jadi saya udah enggak kaget dengan cara bertanya akrab orang Betawi. Pertanyaan kayak begini bukan sesuatu yang tidak sopan, ini cara becanda orang Betawi tulen.* Si Santri sambil ketawa langsung menjawab, “Ah Pak Haji bisa aja. Alhamdulillah semuanya sehat. Bini juga sehat. Sekarang anak-anak saya udah mulai sekolah, Pak Haji”. Pak Ali nanya lagi, ”Elu masih narik angkot, kan?”. Dan dijawab,”Masih pak Haji”. Lalu sesudah itu Pak Haji Ali menanyakan pertanyaan-pertanyaan yang sama pada santrinya yang satu lagi. Semua dijawab dengan santai khas orang Parung. Tapi santri kedua ini ternyata pekerjaannya serabutan. Kadang kerja kuli bangunan, kadang kerjaan-kerjaan lain. Keluarga dia? Sehat juga.
“Tuh, Ben. Dengerin gak? Mereka ini kerjaannya serabutan, anaknya udah lebih dari satu. Gak ada tuh yang mati kelaparan. Nah elu ... lulusan ITB. Takut sama kawin? Yang bener aja ...”. #JLEB! Edasssss ... berasa di-hook kanan kiri sama Manny Pacquiao. Saya terdiam .. hehehe ... malu. Lalu dia meneruskan ,”Gue ngerti bahwa untuk setiap laki-laki, memutuskan untuk menikah itu adalah hal yang berat. Tapi lu salah mengerti. Ketika lu sudah nikah, istri dan anak-anak lu nanti memang menjadi tanggung jawab lu. TAPI mereka juga adalah makhluk. Ciptaan Allah. Semua rezeki mereka sudah dituliskan dan diurus oleh Allah. Anak-anak lu akan dateng ke dunia dengan membawa rejeki masing-masing. Lu yang harus mempersiapkan mereka, tapi pada akhirnya rejeki mah tetap tergantung dari Ridho Allah. Bukan elu”.
“Ngerti kagak, Ben?” pak Haji meyakinkan. Saya berusaha ngeles, “Tapi apa perlu secepat ini nikahnya, Pak Haji?”. Dia senyum, kayaknya dia udah biasa menghadapi orang-orang yang berusaha lari dari kenyataan. Dia lalu bertanya ,”Kapan terakhir kali lu nraktir makan orang lain, Ben?”. Nah Loh? Saya bingung, kenapa jadi nanyain traktiran begini? “Maksudnya, apa Pak Haji? Nraktir makan temen-temen gituh?”, tanya saya. “Iya, siapa aja lah”, katanya. “Errrr .... sebulan yang lalu mungkin. Kayaknya saya bayarin temen saya makan siang”, jawab saya sambil berusaha mengingat. “NAAH ITU DIA. Itu kenapa lu harus segera nikah”.#DanSayaPunBengong . “Maksudnya gimana pak Haji?” dengan polos saya bertanya.
Pak Haji berumur 45 tahunan ini langsung antusias menjelaskan,” Jadi gini, Ben. Lu tahu kan kalau menikah itu separuh dari agama. Tau alasannya kenapa?”. Saya geleng-geleng. Dia meneruskan, “Nikah itu enggak boleh ditunda-tunda. Karena nikah itu mendekatkan diri lu sama surga. Tadi kan gue tanya sama lu kapan terakhir kali lu nraktir orang. Lu jawab sebulan yang lalu. Duh .... jarang banget lu nraktir orang lain”. Saya melongo. “Nih, dua santri gue. Saban hari mereka ngasih makan anak istrinya tiga kali sehari. Lu itung sendiri berapa orang yang dia traktir tiap hari? Lu pikir hanya karena ngasih makan anak istri itu adalah kewajiban suami, maka lu gak akan dapat pahala gituh? Menikah itu ladang amal, Ben. Pernah mikir ke sana, gak?”.
Saya ngangguk-angguk. Betapa bodohnya saya, merasa bahwa semua tanggung jawab itu ada di tangan saya. Dan betapa sombongnya saya, merasa bahwa saya udah cukup amal.
Dua jam di Pasir Putih adalah dua jam yang sangat mencerahkan. Beban saya terasa diangkat ke atas oleh tangan yang Maha Kuasa. Saya bulat tekad akan tetap melaksanakan pernikahan 4 bulan kemudian. Satu per satu masalah menuju pernikahan terpecahkan dalam bulan-bulan selanjutnya. Termasuk rejeki dadakan uang segepok hasil proyek yang terlupakan, yang tiba-tiba sampai ke tangan saya satu minggu sebelum resepsi pernikahan. Sekarang, kami sudah dipercaya nraktir 3 anak laki-laki: makan pagi, siang, dan malam -selama hampir 12 tahun.
Miracles do happen after all. Ternyata memang ada kekuatan lain yang mengurus kita.
Para Jomblo, segeralah menikah! Lebih seringlah nraktir orang lain.
Pak Haji Ali langsung bertanya ke salah seorang di antara mereka, “Apa kabar anak istri lu?”. Si Santri sambil ketawa khas betawi langsung menjawab,” Baik Pak Haji. Sehat semuanya, alhamdulillah”. “Anak lu ada yang mati, kagak?”, tanya Pak Ali. *Kakak ipar saya orang Betawi, jadi saya udah enggak kaget dengan cara bertanya akrab orang Betawi. Pertanyaan kayak begini bukan sesuatu yang tidak sopan, ini cara becanda orang Betawi tulen.* Si Santri sambil ketawa langsung menjawab, “Ah Pak Haji bisa aja. Alhamdulillah semuanya sehat. Bini juga sehat. Sekarang anak-anak saya udah mulai sekolah, Pak Haji”. Pak Ali nanya lagi, ”Elu masih narik angkot, kan?”. Dan dijawab,”Masih pak Haji”. Lalu sesudah itu Pak Haji Ali menanyakan pertanyaan-pertanyaan yang sama pada santrinya yang satu lagi. Semua dijawab dengan santai khas orang Parung. Tapi santri kedua ini ternyata pekerjaannya serabutan. Kadang kerja kuli bangunan, kadang kerjaan-kerjaan lain. Keluarga dia? Sehat juga.
“Tuh, Ben. Dengerin gak? Mereka ini kerjaannya serabutan, anaknya udah lebih dari satu. Gak ada tuh yang mati kelaparan. Nah elu ... lulusan ITB. Takut sama kawin? Yang bener aja ...”. #JLEB! Edasssss ... berasa di-hook kanan kiri sama Manny Pacquiao. Saya terdiam .. hehehe ... malu. Lalu dia meneruskan ,”Gue ngerti bahwa untuk setiap laki-laki, memutuskan untuk menikah itu adalah hal yang berat. Tapi lu salah mengerti. Ketika lu sudah nikah, istri dan anak-anak lu nanti memang menjadi tanggung jawab lu. TAPI mereka juga adalah makhluk. Ciptaan Allah. Semua rezeki mereka sudah dituliskan dan diurus oleh Allah. Anak-anak lu akan dateng ke dunia dengan membawa rejeki masing-masing. Lu yang harus mempersiapkan mereka, tapi pada akhirnya rejeki mah tetap tergantung dari Ridho Allah. Bukan elu”.
“Ngerti kagak, Ben?” pak Haji meyakinkan. Saya berusaha ngeles, “Tapi apa perlu secepat ini nikahnya, Pak Haji?”. Dia senyum, kayaknya dia udah biasa menghadapi orang-orang yang berusaha lari dari kenyataan. Dia lalu bertanya ,”Kapan terakhir kali lu nraktir makan orang lain, Ben?”. Nah Loh? Saya bingung, kenapa jadi nanyain traktiran begini? “Maksudnya, apa Pak Haji? Nraktir makan temen-temen gituh?”, tanya saya. “Iya, siapa aja lah”, katanya. “Errrr .... sebulan yang lalu mungkin. Kayaknya saya bayarin temen saya makan siang”, jawab saya sambil berusaha mengingat. “NAAH ITU DIA. Itu kenapa lu harus segera nikah”.#DanSayaPunBengong . “Maksudnya gimana pak Haji?” dengan polos saya bertanya.
Pak Haji berumur 45 tahunan ini langsung antusias menjelaskan,” Jadi gini, Ben. Lu tahu kan kalau menikah itu separuh dari agama. Tau alasannya kenapa?”. Saya geleng-geleng. Dia meneruskan, “Nikah itu enggak boleh ditunda-tunda. Karena nikah itu mendekatkan diri lu sama surga. Tadi kan gue tanya sama lu kapan terakhir kali lu nraktir orang. Lu jawab sebulan yang lalu. Duh .... jarang banget lu nraktir orang lain”. Saya melongo. “Nih, dua santri gue. Saban hari mereka ngasih makan anak istrinya tiga kali sehari. Lu itung sendiri berapa orang yang dia traktir tiap hari? Lu pikir hanya karena ngasih makan anak istri itu adalah kewajiban suami, maka lu gak akan dapat pahala gituh? Menikah itu ladang amal, Ben. Pernah mikir ke sana, gak?”.
Saya ngangguk-angguk. Betapa bodohnya saya, merasa bahwa semua tanggung jawab itu ada di tangan saya. Dan betapa sombongnya saya, merasa bahwa saya udah cukup amal.
Dua jam di Pasir Putih adalah dua jam yang sangat mencerahkan. Beban saya terasa diangkat ke atas oleh tangan yang Maha Kuasa. Saya bulat tekad akan tetap melaksanakan pernikahan 4 bulan kemudian. Satu per satu masalah menuju pernikahan terpecahkan dalam bulan-bulan selanjutnya. Termasuk rejeki dadakan uang segepok hasil proyek yang terlupakan, yang tiba-tiba sampai ke tangan saya satu minggu sebelum resepsi pernikahan. Sekarang, kami sudah dipercaya nraktir 3 anak laki-laki: makan pagi, siang, dan malam -selama hampir 12 tahun.
Miracles do happen after all. Ternyata memang ada kekuatan lain yang mengurus kita.
Para Jomblo, segeralah menikah! Lebih seringlah nraktir orang lain.
Feb 7, 2015
Kapan Terakhir Kali Traktir Orang Lain? (Bag I)
WEJANGAN PENIKAHAN: “Ben, Kapan Terakhir Kali Kamu Traktir Orang Lain?”
Perempuan-perempuan muda harus lebih menghargai lelaki-lelaki muda yang sedang galau memberanikan diri untuk melamar dirinya. Beneran! Tidak mudah bagi seorang lelaki muda untuk melepaskan hak “kemana-mana, asalkan suka, tiada orang yang melarang” *pinjam lagu Koes Plus dikit. Saya ingat perasaan dua belas tahun yang lalu itu. Berani-gak berani, yakin gak yakin -campur jadi gado-gado kegalauan di umur pria pra 30.
Untuk saya ... well, things were a little more complicated. Satu hari sesudah saya melamar ‘pacar saya’, bisnis yang saya bangun luluh lantak. Mesin bisnis yang saya harapkan dapat menghidupi keluarga baru saya, berhenti menghasilkan uang yang cukup. Cashflow berantakan. Bangkrut.
Sebenarnya bukan benar-benar salah saya sih. Bisnis pertama saya memang berhubungan dengan penjualan suvenir pada turis-turis yang datang ke kota Bandung. Di tahun 2002, cukup banyak orang-orang bule berlalu lalang di Jalan Braga dan nongkrong di daerah Setiabudi. Jadi saya jualan suvenir kaos di dua daerah itu. Hasilnya lumayan, bisnis kecil itu setiap bulan naik penjualannya. Cukup meyakinkan pertumbuhannya. Makanya saya cukup percaya diri untuk melamar seorang mahasiswi psikologi UNPAD idaman saya.
DARN! Yang saya tidak tahu, di bagian lain Indonesia ini ada orang-orang yang punya agenda politik yang agak hardcore. Mereka ingin memerangi orang ‘Kafir’ dengan meledakkan bom di dua buah cafe di Bali. Tidak lama sesudah saya mengundang keluarga saya untuk menemani saya melamar Fanny, dua bom itu pun meledak. Dua ratus dua orang meninggal dunia dan seluruh turis yang ada di Indonesia hengkang dan tidak berani kembali lagi untuk beberapa tahun ke depan. Penjualan kaos suvenir saya di Bandung turun 70%. Usaha yang belum berjalan satu tahun itu kandas, gulung tikar.
Dasar sudah takdir, pemboman ini terjadi sehari sesudah saya melamar dan sepakat bahwa pernikahan akan dilaksanakan 4 bulan kemudian. Nge-hang enggak sih? Yang kebayang di kepala saya bukan hanya masalah membiayai pernikahan, tapi masalah biayain keluarga. Mau dikasih makan apa pula keluarga saya nanti? Enggak berani saya cerita sama ibu saya. Saya pikir ini masalah saya sendiri, jadi saya mikir setengah mati ... sampai akhirnya nyerah juga. Saya harus berbicara dengan seseorang yang lebih bijaksana –lebih banyak ilmu dan pengalaman.
Untungnya saya kenal seorang Kyai di daerah Pasir Putih, Parung. Orang memanggil dia: Haji Ali. Orang Betawi asli, lulusan Pesantren Gontor. Saya pergi ke rumah ibu saya, lalu pinjam mobil ayah saya untuk berangkat ke daerah Pasir Putih. Ibu saya bingung, “Tumben kamu mau ke tempat Pak Ali. Mau ngapain, Ben?”. Saya senyum sambil menjawab seada-adanya, ”mau tanya sesuatu ke Pak Ali, Mah”. Ibu saya kayaknya gak terlalu terganggu mendengar jawaban gak mutu seperti itu. Jadi saya langsung ngeloyor aja nyetir ke rumah Pak Haji Ali yang juga merangkap pesantren dan panti asuhan.
Pak Haji Ali kayaknya agak kaget melihat saya datang sendiri ke rumahnya. Dia senyum seakan tahu bahwa saya datang membawa masalah. “Waalaikumsalam, Wah si Benben dateng sendirian. Tumben. Ayo masup”, katanya ramah. Saya ikut ke dalam rumahnya yang luas. Konon katanya lahan luas yang dia buat menjadi panti asuhan itu adalah pemberian seorang yang sangat berterima kasih setelah ditolong oleh Pak Haji. Pak Haji ini memang helper sejati. Tapi ternyata bingung juga mau curhat ke Kyai, tuh. Gak biasa. Seumur hidup saya cuman pernah curhat sama ibu, pacar dan teman baik. Gak punya pengalaman curhat ke Kyai sama sekali. Jadi agak lama basa-basi kiri kanan gak jelas dulu.
Perempuan-perempuan muda harus lebih menghargai lelaki-lelaki muda yang sedang galau memberanikan diri untuk melamar dirinya. Beneran! Tidak mudah bagi seorang lelaki muda untuk melepaskan hak “kemana-mana, asalkan suka, tiada orang yang melarang” *pinjam lagu Koes Plus dikit. Saya ingat perasaan dua belas tahun yang lalu itu. Berani-gak berani, yakin gak yakin -campur jadi gado-gado kegalauan di umur pria pra 30.
Untuk saya ... well, things were a little more complicated. Satu hari sesudah saya melamar ‘pacar saya’, bisnis yang saya bangun luluh lantak. Mesin bisnis yang saya harapkan dapat menghidupi keluarga baru saya, berhenti menghasilkan uang yang cukup. Cashflow berantakan. Bangkrut.
Sebenarnya bukan benar-benar salah saya sih. Bisnis pertama saya memang berhubungan dengan penjualan suvenir pada turis-turis yang datang ke kota Bandung. Di tahun 2002, cukup banyak orang-orang bule berlalu lalang di Jalan Braga dan nongkrong di daerah Setiabudi. Jadi saya jualan suvenir kaos di dua daerah itu. Hasilnya lumayan, bisnis kecil itu setiap bulan naik penjualannya. Cukup meyakinkan pertumbuhannya. Makanya saya cukup percaya diri untuk melamar seorang mahasiswi psikologi UNPAD idaman saya.
DARN! Yang saya tidak tahu, di bagian lain Indonesia ini ada orang-orang yang punya agenda politik yang agak hardcore. Mereka ingin memerangi orang ‘Kafir’ dengan meledakkan bom di dua buah cafe di Bali. Tidak lama sesudah saya mengundang keluarga saya untuk menemani saya melamar Fanny, dua bom itu pun meledak. Dua ratus dua orang meninggal dunia dan seluruh turis yang ada di Indonesia hengkang dan tidak berani kembali lagi untuk beberapa tahun ke depan. Penjualan kaos suvenir saya di Bandung turun 70%. Usaha yang belum berjalan satu tahun itu kandas, gulung tikar.
Dasar sudah takdir, pemboman ini terjadi sehari sesudah saya melamar dan sepakat bahwa pernikahan akan dilaksanakan 4 bulan kemudian. Nge-hang enggak sih? Yang kebayang di kepala saya bukan hanya masalah membiayai pernikahan, tapi masalah biayain keluarga. Mau dikasih makan apa pula keluarga saya nanti? Enggak berani saya cerita sama ibu saya. Saya pikir ini masalah saya sendiri, jadi saya mikir setengah mati ... sampai akhirnya nyerah juga. Saya harus berbicara dengan seseorang yang lebih bijaksana –lebih banyak ilmu dan pengalaman.
Untungnya saya kenal seorang Kyai di daerah Pasir Putih, Parung. Orang memanggil dia: Haji Ali. Orang Betawi asli, lulusan Pesantren Gontor. Saya pergi ke rumah ibu saya, lalu pinjam mobil ayah saya untuk berangkat ke daerah Pasir Putih. Ibu saya bingung, “Tumben kamu mau ke tempat Pak Ali. Mau ngapain, Ben?”. Saya senyum sambil menjawab seada-adanya, ”mau tanya sesuatu ke Pak Ali, Mah”. Ibu saya kayaknya gak terlalu terganggu mendengar jawaban gak mutu seperti itu. Jadi saya langsung ngeloyor aja nyetir ke rumah Pak Haji Ali yang juga merangkap pesantren dan panti asuhan.
Pak Haji Ali kayaknya agak kaget melihat saya datang sendiri ke rumahnya. Dia senyum seakan tahu bahwa saya datang membawa masalah. “Waalaikumsalam, Wah si Benben dateng sendirian. Tumben. Ayo masup”, katanya ramah. Saya ikut ke dalam rumahnya yang luas. Konon katanya lahan luas yang dia buat menjadi panti asuhan itu adalah pemberian seorang yang sangat berterima kasih setelah ditolong oleh Pak Haji. Pak Haji ini memang helper sejati. Tapi ternyata bingung juga mau curhat ke Kyai, tuh. Gak biasa. Seumur hidup saya cuman pernah curhat sama ibu, pacar dan teman baik. Gak punya pengalaman curhat ke Kyai sama sekali. Jadi agak lama basa-basi kiri kanan gak jelas dulu.
Feb 6, 2015
Kisah Mohandas K Gandhi
Apakah ini true story atau tidak, Wallahualam. Namun konon lihainya seorang Mohandas K. Gandhi...
Di zaman dahulu kala ketika Gandhi sdg belajar hukum di University College, London, ada seorg professor yg bernama Peter, yg krg menyukai Gandhi.
Suatu hari ketika Prof. Peter sdg makan siang di kantin kampus, Gandhi dtg & duduk di sampingnya sambil membawa mkn siangnya. Prof. Peter berkata, "Gandhi, apakah anda tdk mengerti seekor babi dg seekor burung tdk duduk berdampingan untuk makan?"
Gandhi bagai org tua yg menatap anak nakal menjwb, "Jangan khawatir Prof. Saya akan segera terbang" & Gandi segera ngeloyor ke meja lainnya. Muka Prof. Peters memerah penuh kemarahan & memutuskan utk balas dendam.
Hari berikutnya di dlm kelas dia sengaja mengajukan pertanyaan ke Gandhi: "Gandhi, andai kamu sdg berjalan tiba2 menemukan paket berisi 1 tas penuh uang & 1 tas penuh dg kebijaksanaan. Mana yg kamu ambil?" Tanpa ragu Gandhi menjwb "Ya uang lah."
Prof. Peters, tersenyum sinis & berkata "Jika itu aku... mk aku akan mengambil kebijaksanaan." Gandhi menjwb: seseorg itu mengambil apa yg tdk dia punya."
Prof. Peters hilang akal, tdk bisa berkata apa2. Dg penuh kemarahan dia menulis kata "idiot" pd lembar jwban ujian Gandhi & memberikan ke Gandhi. Gandhi mengambil & duduk sambil berusaha keras tetap tenang. Bbrp menit kemudian Gandhi berdiri & menghampiri sang professor seraya berkata dgn sangat sopan, "Prof. Peter, anda hanya menanda tangani lembar jwban saya.. tapi anda belum memberi nilai.".....
Di zaman dahulu kala ketika Gandhi sdg belajar hukum di University College, London, ada seorg professor yg bernama Peter, yg krg menyukai Gandhi.
Suatu hari ketika Prof. Peter sdg makan siang di kantin kampus, Gandhi dtg & duduk di sampingnya sambil membawa mkn siangnya. Prof. Peter berkata, "Gandhi, apakah anda tdk mengerti seekor babi dg seekor burung tdk duduk berdampingan untuk makan?"
Gandhi bagai org tua yg menatap anak nakal menjwb, "Jangan khawatir Prof. Saya akan segera terbang" & Gandi segera ngeloyor ke meja lainnya. Muka Prof. Peters memerah penuh kemarahan & memutuskan utk balas dendam.
Hari berikutnya di dlm kelas dia sengaja mengajukan pertanyaan ke Gandhi: "Gandhi, andai kamu sdg berjalan tiba2 menemukan paket berisi 1 tas penuh uang & 1 tas penuh dg kebijaksanaan. Mana yg kamu ambil?" Tanpa ragu Gandhi menjwb "Ya uang lah."
Prof. Peters, tersenyum sinis & berkata "Jika itu aku... mk aku akan mengambil kebijaksanaan." Gandhi menjwb: seseorg itu mengambil apa yg tdk dia punya."
Prof. Peters hilang akal, tdk bisa berkata apa2. Dg penuh kemarahan dia menulis kata "idiot" pd lembar jwban ujian Gandhi & memberikan ke Gandhi. Gandhi mengambil & duduk sambil berusaha keras tetap tenang. Bbrp menit kemudian Gandhi berdiri & menghampiri sang professor seraya berkata dgn sangat sopan, "Prof. Peter, anda hanya menanda tangani lembar jwban saya.. tapi anda belum memberi nilai.".....
Feb 5, 2015
Menghafal Alquran [Kisah Renungan]
Kisah ini Bukan Sekadar Menarik, Tapi Spektakuler.....
Al-kisah ada seorang pria memperbanyak baca Al-Quran namun tiada menghapalnya sedikit pun, anaknya lantas bertanya, apa faedahnya jika Ayah hanya membaca namun tiada menghapalnya sedikit pun?!
Ayah: Saya akan beritahu nanti jika kau telah mengisi keranjang (terbuat dari jerami) ini dari air laut itu.
Anak: Mustahil keranjang ini bisa diisi dengan air.
Ayah: Coba dulu!
Keranjang tersebut biasanya diisi untuk mengangkut batubara, si anak pun mengambilnya lalu menuju ke laut dan mencoba untuk mengisinya, setelah diisi, ia dengan cepat membawanya menuju ayahnya, akan tetapi karena bocor air keburu habis.
Anak: Yah, tidak mungkin!
Ayah: Coba lagi!
Si anak mencoba kembali, juga tak berhasil, dicoba lagi untuk ketiga, keempat, dan kelima kalinya, sia-sia. Si anak pun kelelahan.
Anak: Yah, keranjang ini tidak mungkin diisi dengan air.
Ayah: Tidakkah kaumelihat sesuatu di keranjang?!
Si anak lalu menyadari sesuatu, lantas berujar: Ya, Yah.Tadi keranjang ini kotor bekas batubara, kini jadi benar-benar bersih.
Ayah: Persis serupa ini AlQur’an bagi hati, kehidupan dunia dan pernak-perniknya seringkali kadang memenuhi hati dengan 'kotorannya', dan AlQur'an tak ubahnya air laut itu yang akan membersihkan hati tersebut, kendati kau tiada hapal sedikitpun.
Catatan: jangan pernah menjadikan ketidakmampuanmu menghapal AlQur'an pintu terbuka bagi setan untuk menjauhkanmu dari membacanya. Pahala membacanya
juga jelas-jelas ada.
Al-kisah ada seorang pria memperbanyak baca Al-Quran namun tiada menghapalnya sedikit pun, anaknya lantas bertanya, apa faedahnya jika Ayah hanya membaca namun tiada menghapalnya sedikit pun?!
Ayah: Saya akan beritahu nanti jika kau telah mengisi keranjang (terbuat dari jerami) ini dari air laut itu.
Anak: Mustahil keranjang ini bisa diisi dengan air.
Ayah: Coba dulu!
Keranjang tersebut biasanya diisi untuk mengangkut batubara, si anak pun mengambilnya lalu menuju ke laut dan mencoba untuk mengisinya, setelah diisi, ia dengan cepat membawanya menuju ayahnya, akan tetapi karena bocor air keburu habis.
Anak: Yah, tidak mungkin!
Ayah: Coba lagi!
Si anak mencoba kembali, juga tak berhasil, dicoba lagi untuk ketiga, keempat, dan kelima kalinya, sia-sia. Si anak pun kelelahan.
Anak: Yah, keranjang ini tidak mungkin diisi dengan air.
Ayah: Tidakkah kaumelihat sesuatu di keranjang?!
Si anak lalu menyadari sesuatu, lantas berujar: Ya, Yah.Tadi keranjang ini kotor bekas batubara, kini jadi benar-benar bersih.
Ayah: Persis serupa ini AlQur’an bagi hati, kehidupan dunia dan pernak-perniknya seringkali kadang memenuhi hati dengan 'kotorannya', dan AlQur'an tak ubahnya air laut itu yang akan membersihkan hati tersebut, kendati kau tiada hapal sedikitpun.
Catatan: jangan pernah menjadikan ketidakmampuanmu menghapal AlQur'an pintu terbuka bagi setan untuk menjauhkanmu dari membacanya. Pahala membacanya
juga jelas-jelas ada.
Feb 4, 2015
Penyebab Kekentalan Darah Dalam Tubuh
💦 ❓⚠ Ada satu pertanyaan:
Mengapa kita hrs minum AIR putih banyak2..?
⚠⚠ Sebenarnya jawabannya cukup "mengerikan" tetapi karena sebuah
pertanyaan jujur hrs dijawab dgn jujur, maka topik tersebut bisa dijelaskan sbb:
💦👤Kira-kira 80% tubuh manusia terdiri dari AIR..
Malah ada beberapa bagian tubuh kita yg memiliki kadar air di atas 80%.
Dua organ paling penting dgn kadar air di atas 80% adalah:
OTAK dan DARAH.
💦 Otak memiliki komponen Air sebanyak 90%,
Sementara Darah memiliki Komponen Air sebanyak 95%.
👌 Jatah minum manusia normal sedikitnya adalah 2 Liter sehari atau 8 Gelas Air putih sehari.
Jumlah di atas hrs ditambah bagi seorg PEROKOK..! 📌
💦 Air sebanyak itu diperlukan utk mengganti cairan yg keluar dari tubuh kita lewat Air Seni, Keringat, Pernapasan, dan Sekresi.
Apa yg terjadi bila kita mengkonsumsi kurang dari 2 Liter sehari..??
💦👥 Tentu tubuh akan menyeimbangkan diri. Caranya?
💦☝ Dgn jalan "Menghisap" Air dari komponen tubuh sendiri terdekat: DARAH..!!
💦👉Darah yg dihisap Airnya akan menjadi Kental.
Akibat pengentalan Darah ini, maka perjalanannya akan kurang lancar
ketimbang Darah Encer.
🚙💨💨👎 Saat melewati Ginjal
(tempat menyaring Racun dari Darah),
Ginjal akan bekerja Extra keras menyaring. Darah.
💦⚠⚠ Dan karena Saringan dlm Ginjal halus, tidak jarang Darah yg kental bisa menyebabkan perobekan pada Glomerulus Ginjal.
💦👉Akibatnya,
Air Seni berwarna kemerahan, tanda mulai Bocornya saringan Ginjal.
Bila dibiarkan terus menerus,
Anda mungkin suatu saat hrs mengeluarkan 2 jt Rupiah seminggu utk Cuci Darah.
💦📌 Bgm dgn OTAK?
Nah saat Darah Kental mengalir lewat Otak, perjalanannya agak tersendat.
Otak tdk lagi "Encer", krn Sel2 Otak adalah yg paling boros. mengkonsumsi Makanan & Oksigen, ini yg mengakibatkan STROKE...!!
💦🌏 Jika anda menshare ini kepada 1 orang artinya anda sdh dpt menyelamatkan 1 nyawa.:)
Mengapa kita hrs minum AIR putih banyak2..?
⚠⚠ Sebenarnya jawabannya cukup "mengerikan" tetapi karena sebuah
pertanyaan jujur hrs dijawab dgn jujur, maka topik tersebut bisa dijelaskan sbb:
💦👤Kira-kira 80% tubuh manusia terdiri dari AIR..
Malah ada beberapa bagian tubuh kita yg memiliki kadar air di atas 80%.
Dua organ paling penting dgn kadar air di atas 80% adalah:
OTAK dan DARAH.
💦 Otak memiliki komponen Air sebanyak 90%,
Sementara Darah memiliki Komponen Air sebanyak 95%.
👌 Jatah minum manusia normal sedikitnya adalah 2 Liter sehari atau 8 Gelas Air putih sehari.
Jumlah di atas hrs ditambah bagi seorg PEROKOK..! 📌
💦 Air sebanyak itu diperlukan utk mengganti cairan yg keluar dari tubuh kita lewat Air Seni, Keringat, Pernapasan, dan Sekresi.
Apa yg terjadi bila kita mengkonsumsi kurang dari 2 Liter sehari..??
💦👥 Tentu tubuh akan menyeimbangkan diri. Caranya?
💦☝ Dgn jalan "Menghisap" Air dari komponen tubuh sendiri terdekat: DARAH..!!
💦👉Darah yg dihisap Airnya akan menjadi Kental.
Akibat pengentalan Darah ini, maka perjalanannya akan kurang lancar
ketimbang Darah Encer.
🚙💨💨👎 Saat melewati Ginjal
(tempat menyaring Racun dari Darah),
Ginjal akan bekerja Extra keras menyaring. Darah.
💦⚠⚠ Dan karena Saringan dlm Ginjal halus, tidak jarang Darah yg kental bisa menyebabkan perobekan pada Glomerulus Ginjal.
💦👉Akibatnya,
Air Seni berwarna kemerahan, tanda mulai Bocornya saringan Ginjal.
Bila dibiarkan terus menerus,
Anda mungkin suatu saat hrs mengeluarkan 2 jt Rupiah seminggu utk Cuci Darah.
💦📌 Bgm dgn OTAK?
Nah saat Darah Kental mengalir lewat Otak, perjalanannya agak tersendat.
Otak tdk lagi "Encer", krn Sel2 Otak adalah yg paling boros. mengkonsumsi Makanan & Oksigen, ini yg mengakibatkan STROKE...!!
💦🌏 Jika anda menshare ini kepada 1 orang artinya anda sdh dpt menyelamatkan 1 nyawa.:)
Feb 3, 2015
Pernyataan Berikut Diucapkan Oleh Siapa?
SMA DI AMERIKA SERIKAT "
Di sebuah SMA di Amerika, Saat itu Pelajaran Sejarah, di situ ada seorang siswa baru dari Jepang yang bernama Suzuki Yamaguchi.
Ibu Guru: “Anak-anak, Siapa yang terkenal dengan pernyataan ‘Kebebasan atau Kematian’…?”
Suasana kelas hening 1 menit dan tiba-tiba Suzuki mengangkat tangannya: “Dikatakan Patrick Henry, tahun 1775 di Philadelphia…”
Ibu Guru: ”Bagus sekali, Suzuki!
Dan siapa yangmengatakan "Negara ini dan Bangsa ini tidak akan pernah mati’…?”
Suasana hening lagi. Suzuki angkat tangan lagi: “Dikatakan Abraham Lincoln, tahun 1863 di Washington.”
Ibu guru memandang murid-muridnya: “Kenapa kalian ini? Suzuki orang Jepang, tetapi Dia tahu dan faham sejarah Amerika dari pada kalian.”
Semua murid terdiam, tiba-tiba dari belakang ada yang teriak: “Pergi Kamu, Jepang sialan!!”
Ibu Guru: “Hey… Siapa yang mengatakan itu?”
Kembali Suzuki langsung mengangkat tangannya: “Dikatakan Jendral Mc Arthur, tahun 1942 di Guadalcanal…”
Suasana kelas semakin rame dan gaduh, tiba-tiba ada Siswa yang teriak: “Suzuki Sialan, Brengsek!”
Bu Guru: “Hey….siapa lagi yang mengatakan itu?!”
Eeh… Suzuki malahan menjawab: “Dikatakan Valentino Rossi di Riode Janeiro, Brazil, pada Motor Grand Prix tahun 2002…”
Ibu Guru semakin geram dan berkata: “Sekali lagi kalian berbicara, akan kugantung kau di Monas…!!”
Suzuki menjawab: “Dikatakan Anas Urbaningrum, Politisi Demokrat tahun 2012, pada Kasus Hambalang di Indonesia!”
Ibu guru mengelus dada sambil geleng-geleng: “Waduuhh…Anak-Anak... Saya Prihatin…”
Suzuki berteriak: “Dikatakan SBY presiden Indonesia ke-6 Ketika Bencana Melanda Indonesia!”
Bu Guru mulai marah, Matanya Melotot : " Kalian orang-orang gak jelas....."
Suzuki berteriak lagi : " Dikatakan Tedjo, Menpolhukam! Ditujukan ke pendukung KPK di Indonesia Tahun 2015"
Ibu Guru semakin stress, lalu tepok jidat: “Wis Aku Ndak Mikir Rapopo…”
Suzuki berdiri dan berteriak: “Dikatakan Jokowi saat head to head melawan Prabowo Pemilu Indonesia Tahun 2014,”
Di sebuah SMA di Amerika, Saat itu Pelajaran Sejarah, di situ ada seorang siswa baru dari Jepang yang bernama Suzuki Yamaguchi.
Ibu Guru: “Anak-anak, Siapa yang terkenal dengan pernyataan ‘Kebebasan atau Kematian’…?”
Suasana kelas hening 1 menit dan tiba-tiba Suzuki mengangkat tangannya: “Dikatakan Patrick Henry, tahun 1775 di Philadelphia…”
Ibu Guru: ”Bagus sekali, Suzuki!
Dan siapa yangmengatakan "Negara ini dan Bangsa ini tidak akan pernah mati’…?”
Suasana hening lagi. Suzuki angkat tangan lagi: “Dikatakan Abraham Lincoln, tahun 1863 di Washington.”
Ibu guru memandang murid-muridnya: “Kenapa kalian ini? Suzuki orang Jepang, tetapi Dia tahu dan faham sejarah Amerika dari pada kalian.”
Semua murid terdiam, tiba-tiba dari belakang ada yang teriak: “Pergi Kamu, Jepang sialan!!”
Ibu Guru: “Hey… Siapa yang mengatakan itu?”
Kembali Suzuki langsung mengangkat tangannya: “Dikatakan Jendral Mc Arthur, tahun 1942 di Guadalcanal…”
Suasana kelas semakin rame dan gaduh, tiba-tiba ada Siswa yang teriak: “Suzuki Sialan, Brengsek!”
Bu Guru: “Hey….siapa lagi yang mengatakan itu?!”
Eeh… Suzuki malahan menjawab: “Dikatakan Valentino Rossi di Riode Janeiro, Brazil, pada Motor Grand Prix tahun 2002…”
Ibu Guru semakin geram dan berkata: “Sekali lagi kalian berbicara, akan kugantung kau di Monas…!!”
Suzuki menjawab: “Dikatakan Anas Urbaningrum, Politisi Demokrat tahun 2012, pada Kasus Hambalang di Indonesia!”
Ibu guru mengelus dada sambil geleng-geleng: “Waduuhh…Anak-Anak... Saya Prihatin…”
Suzuki berteriak: “Dikatakan SBY presiden Indonesia ke-6 Ketika Bencana Melanda Indonesia!”
Bu Guru mulai marah, Matanya Melotot : " Kalian orang-orang gak jelas....."
Suzuki berteriak lagi : " Dikatakan Tedjo, Menpolhukam! Ditujukan ke pendukung KPK di Indonesia Tahun 2015"
Ibu Guru semakin stress, lalu tepok jidat: “Wis Aku Ndak Mikir Rapopo…”
Suzuki berdiri dan berteriak: “Dikatakan Jokowi saat head to head melawan Prabowo Pemilu Indonesia Tahun 2014,”
Feb 2, 2015
Tidak Boleh Menyanyi di Kamar Mandi
Siapa suka mandi sambil menyanyi??? ada yg sayang nih klw dilewatkan, yuk baca :
Dalam sebuah hadis,Rasulullah bercerita bahwa Iblis meminta tempat tinggal kepada Allah seperti halnya Allah memberikan tempat tinggal kepada anak adam untuk berada di bumi.
"Ya Allah,,adam dan keturunannya Engkau beri tempat tinggal di bumi,,maka berilah pula aku tempat tinggal..!!" Kata Iblis..Allah berfirman,,"Tempat tinggalmu adalah kamar mandi atau tandas"(HR. Bukhari)
Dari situlah kemudian Iblis pun menggoda setiap orang yang memasuki rumahnya yang berupa kmr mandi..
Godaan iblis macam-macam dan aneka warna. Contohnya menggoda manusia supaya:
1. Berlama-lama di dalam bilik mandi
2. Bernyanyi atau berkata-kata
3. Bermain-main air atau sesuatu yang lain (bawa hp mendengarkan muzik, ber'facebook')
4. Membisik seseorang supaya kencing sambil berdiri
5. Membiarkan baju yang kotor t'gntung di dalm bilik mandi
6. Melupakan seseorang untuk berdoa ketika hendak masuk atau keluar dari bilik mandi
7. Mengambil Wuduk sambil telanjang
8. Mengoret-oret dinding bilik mandi
9. Merencanakan kejahatan
Maka,,hati-hatilah sewaktu dalam bilik mandi atau tandas.Dan tips yang baik adalah mandi,buang air dll sewajarnya saja..
lebih cepat lebih baik
Sekarang Anda mempunyai 3 pilihan:
1. Anda - Aku akan biarkan tulisan ini tetap di sini saja..
2. Malaikat - Ingatkan pada teman yang anda kenal...Sebarkanlah..!
3. Syaitan -Tidak usah penat2 dan sibuk-sibuk menyebarkan tulisan ini..Biarkan saja di sini..Kalau boleh pdamkn saja..Mereka tidak perlu membaca tulisan ini..
ilmu agama... Silakan Share untuk kawan-kawan yang lain...
#sharing is caring# √;)*
#sbc. dari teman ku untuk teman ku.
Dalam sebuah hadis,Rasulullah bercerita bahwa Iblis meminta tempat tinggal kepada Allah seperti halnya Allah memberikan tempat tinggal kepada anak adam untuk berada di bumi.
"Ya Allah,,adam dan keturunannya Engkau beri tempat tinggal di bumi,,maka berilah pula aku tempat tinggal..!!" Kata Iblis..Allah berfirman,,"Tempat tinggalmu adalah kamar mandi atau tandas"(HR. Bukhari)
Dari situlah kemudian Iblis pun menggoda setiap orang yang memasuki rumahnya yang berupa kmr mandi..
Godaan iblis macam-macam dan aneka warna. Contohnya menggoda manusia supaya:
1. Berlama-lama di dalam bilik mandi
2. Bernyanyi atau berkata-kata
3. Bermain-main air atau sesuatu yang lain (bawa hp mendengarkan muzik, ber'facebook')
4. Membisik seseorang supaya kencing sambil berdiri
5. Membiarkan baju yang kotor t'gntung di dalm bilik mandi
6. Melupakan seseorang untuk berdoa ketika hendak masuk atau keluar dari bilik mandi
7. Mengambil Wuduk sambil telanjang
8. Mengoret-oret dinding bilik mandi
9. Merencanakan kejahatan
Maka,,hati-hatilah sewaktu dalam bilik mandi atau tandas.Dan tips yang baik adalah mandi,buang air dll sewajarnya saja..
lebih cepat lebih baik
Sekarang Anda mempunyai 3 pilihan:
1. Anda - Aku akan biarkan tulisan ini tetap di sini saja..
2. Malaikat - Ingatkan pada teman yang anda kenal...Sebarkanlah..!
3. Syaitan -Tidak usah penat2 dan sibuk-sibuk menyebarkan tulisan ini..Biarkan saja di sini..Kalau boleh pdamkn saja..Mereka tidak perlu membaca tulisan ini..
ilmu agama... Silakan Share untuk kawan-kawan yang lain...
#sharing is caring# √;)*
#sbc. dari teman ku untuk teman ku.
Feb 1, 2015
Hidup dengan Matematika
HIDUP DENGAN MATEMATIKA...🌹
Ada seorang sahabat, sebut saja namanya Dharma. Orangnya bersahaja. Ia punya “kebiasaan” yg menurut saya sangat langka. Kalo beli sesuatu dari “pedagang kecil”, ia tidak mau menawar, bahkan seringkali jika ada uang kembalian, selalu diberikan pada pedagangnya.
Pernah suatu saat kami naik mobilnya, mampir di SPBU. Hasan berkata kpd Petugas SPBU: Tolong diisi Rp 95rb saja. Sang Petugas merasa heran. Iapun balik bertanya: “Kenapa tidak sekalian Rp 100rb pak ?”
“Gak apa2, isi saja Rp 95rb”, balas Hasan.
Selesai diisi bensin, Hasan memberikan uang Rp 100rb. Sang petugaspun memberikan uang kembalian 5rb. Hasan berkata: “Gak usah, ambil saja kembaliannya.”
Sang petugas SPBU seperti tidak percaya. Ia pun berucap: “Terima kasih Pak. Seandainya semua orang spt Bapak, tentu hidup kami akan lebih sejahtera dengan gaji pas-pasan sebagai pegawai kecil”.
Saya tertegun dengan perilaku Hasan dan juga petugas tersebut.
Di dalam perjalanan, saya bertanya pada sahabat saya tersebut : “Sering melakukan hal seperti itu ?”
Hasan menjawab: “Temanku, kita tidak mungkin bisa mengikuti semua perintah Tuhan.
Lakukanlah hal-hal kecil yang bisa kita lakukan di sekeliling kita, yg penting konsisten. Kita tidak akan jatuh miskin jika setiap mengisi bensin kita bersedekah 5ribu kepada mereka. Uang 5rib itupun tdk akan membuat dia kaya tapi yang jelas membantu dan membuat hatinya bahagia.
Hiduplah tiap hari seperti matematika: ..
1. Mengalikan (x) kegembiraan,
2. Mengurangi (-) kesedihan,
3. Menambahkan (+) semangat,
4. Membagi (÷) kebahagiaan, dan
5. Menquadratkan kasih sayang antar sesama kita.
Have a good day
Bahagia itu Dekat...💐 SEMOGA... BERMANFAAT...
Ada seorang sahabat, sebut saja namanya Dharma. Orangnya bersahaja. Ia punya “kebiasaan” yg menurut saya sangat langka. Kalo beli sesuatu dari “pedagang kecil”, ia tidak mau menawar, bahkan seringkali jika ada uang kembalian, selalu diberikan pada pedagangnya.
Pernah suatu saat kami naik mobilnya, mampir di SPBU. Hasan berkata kpd Petugas SPBU: Tolong diisi Rp 95rb saja. Sang Petugas merasa heran. Iapun balik bertanya: “Kenapa tidak sekalian Rp 100rb pak ?”
“Gak apa2, isi saja Rp 95rb”, balas Hasan.
Selesai diisi bensin, Hasan memberikan uang Rp 100rb. Sang petugaspun memberikan uang kembalian 5rb. Hasan berkata: “Gak usah, ambil saja kembaliannya.”
Sang petugas SPBU seperti tidak percaya. Ia pun berucap: “Terima kasih Pak. Seandainya semua orang spt Bapak, tentu hidup kami akan lebih sejahtera dengan gaji pas-pasan sebagai pegawai kecil”.
Saya tertegun dengan perilaku Hasan dan juga petugas tersebut.
Di dalam perjalanan, saya bertanya pada sahabat saya tersebut : “Sering melakukan hal seperti itu ?”
Hasan menjawab: “Temanku, kita tidak mungkin bisa mengikuti semua perintah Tuhan.
Lakukanlah hal-hal kecil yang bisa kita lakukan di sekeliling kita, yg penting konsisten. Kita tidak akan jatuh miskin jika setiap mengisi bensin kita bersedekah 5ribu kepada mereka. Uang 5rib itupun tdk akan membuat dia kaya tapi yang jelas membantu dan membuat hatinya bahagia.
Hiduplah tiap hari seperti matematika: ..
1. Mengalikan (x) kegembiraan,
2. Mengurangi (-) kesedihan,
3. Menambahkan (+) semangat,
4. Membagi (÷) kebahagiaan, dan
5. Menquadratkan kasih sayang antar sesama kita.
Have a good day
Bahagia itu Dekat...💐 SEMOGA... BERMANFAAT...
Subscribe to:
Posts (Atom)