Seorang pria di Prancis mengidap kelainan neurologis yang sangat langka. Setiap kali bercermin, ia tidak mampu lagi mengenali bayangannya sendiri. Kasus langka ini dilaporkan dalam jurnal Neuroscience.
Pria 78 tahun berinisial Mr B ini menyadari kondisinya saat berada di kamar mandi. Ia merasa ada orang lain yang memandanginya terus-menerus saat bercermin. Walaupun wajahnya sama, warna rambutnya sama dan bajunya juga tidak berbeda, tetap saja bayangan itu terasa asing baginya.
“Mr B bercakap-cakap dengan orang asing itu lalu bingung karena orang asing itu tahu banyak tentang dirinya. Mr B bahkan membawakan makanan ke depan cermin untuk 2 orang,” kata Dr Capucine Diard-Detoeuf dari University Hospital of Tours yang menangani kasus ini.
Lama-lama, Mr B merasa orang asing tersebut menjadi agresif. Dikutip dari Livescience, Senin (2/11/2015), ia lalu memberitahu anak perempuannya, dan segera dibawa ke rumah sakit.
Usai diperiksa, Mr B dinyatakan punya gangguan yang disebut atypical Capgras syndrome. Pada sindrom Capgras biasa, pasien mengaggap teman atau keluarganya telah digantikan oleh seorang penipu yang sangat mirip.
Pada kasus ini, Mr B tidak mengalami perubahan persepsi tentang orang lain, melainkan tentang dirinya sendiri saat muncul dalam bayangan di cermin. Oleh karenanya para ilmuwan menyebutnya sebagai atypical.
Terkait sifat agresif dari orang asing yang sebenarnya adalah bayangannya sendiri, Mr B diberi pengobatan antipsikotik dan antianksietas. Setelah dirawat 3 bulan, Mr B dinyatakan sembuh dan delusi tentang orang asing tidak pernah muncul lagi.
Atypical Capgras Syndrome, Penyakit Tak Kenal Wajah Sendiri Ketika Bercermin
No comments:
Post a Comment