Apr 7, 2016

Jangan Alihkan Perhatian Anak Ketika Merengek! Ini Tips Menghadapinya

cara mengatasi anak merengekSalah satu kesalahan yang lazim dilakukan oleh orang tua adalah mengalihkan perhatian anak, saat anak merengek meminta sesuatu.



Cara ini terkadang berhasil, tapi lebih banyak gagalnya, dan justru sering kali membuat rengekan anak semakin menjadi-jadi, mulai awalanya merengek hingga menarik2 baju orang tua, teriak, marah dan guling-guling di lantai.


Saya sering melihat hal ini terjadi, tapi sayangnya tidak banyak para orang tua yang mengetahui cara yang tepat untuk mengatasinya agar hal ini tidak terjadi berulang-ulang setiap kali anak kita ajak pergi tertama di tempat-tempat umum seperti tempat wisata atau pusat perbelanjaan.


Nah bagi yang pernah mengalaminya dan ingin belajar cara mengatasinya dengan tepat mari kita baca ulasan berikut ini


Ketika seorang anak merengek menginginkan sesuatu kebanyakan orang tua mengatasi dengan berkata seperti ini.


Tuh lihat tuh ada ondel-ondel…

Tuh lihat tuh lampunya bagus sekali bisa joget…

Tuh lihat tuh ada balon besar banget….

Dan seterusnya…


Ini adalah teknik pengalihan perhatian yang kerap dilakukan orang tua.


Dan hasilnya bisa jadi si anak teralihkan sekejap, tapi akan kembali merengek dan bahkan lebih keras lagi.


Mengapa ?


Karena anak-anak itu cerdas dan konsisten!


Ketika apa yang diinginkannya tidak coba di penuhi orang tuanya, melainkan hanya di alihkan perhatiannya. Maka ia tahu benar bahwa dirinya sedang dialihkan perhatiannya.


Dan karena itu dia menjadi lebih marah. Hentikan cara seperti itu.


Tips Ketika Anak Merengek



Ketika anak kita merengek stop semua aktivitas yang sedang kita lakukan; lalu


1. Dekati anak, pegang tangannya dan tatap matanya.


2. Katakan, “Sayang apa yang kamu inginkan, kalau kamu merengek bunda tidak tahu apa yang kamu mau”.


3. Jika dia tetap merengek, katakan pada oke kalau kamu tidak mau bicara, bunda akan carikan tempat yang tepat untuk mu merengek sampai kamu mau bicara.


4. Jika ia tetap merenget laksanakan janji kita bawa dia ketempat yang lapang dan sepi (agar tidak mengganggu orang) dan katakan padanya oke silahkan kami merengek disini. Sampai kamu mau bicara. Biarkan dia terus merengek jika pun itu memerlukan waktu lebih dari 30 menit.


5. Jika dia mulai mau bicara, dengarkan dengan seksama, dan jelaskan apakah yang ia minta itu bisa atau tidak kita penuhi. Jangan berdalih, gunakan alasan yang logis dan masuk akal karena anak itu sangat logis dan cerdas. Jika anda menggunakan alasan itu hanya akan membuatnya kembali merengek dan tidak percaya pada kita.


6. Jika ternyata kita tidak bisa memenuhinya, tawarkan apa jalan keluarnya, dan sepakati bersama.


7. Jika ia kembali merengek katakan padanya: Oke silahkan kamu merengek lagi bunda akan tunggu kami sampai mau bicara baik-baik, tapi itu tidak akan merubah apapun. Tapi jika kami bersikap baik mungkin bunda akan coba upayakan (solusi lainnya)


Dan biasanya dengan cara ini anak akan menjadi lebih baik dan berhenti merengek dan terbiasa bicara baik-baik jika ia menginginkan sesuatu.


Lakukan ini dengan konsisten dan sabar… jangan terpancing emosi. maka lama-lama anak kita menjadi lebih kooperatif dengan orang tuanya.


Jika kita yang menyerah pada keinginan anak maka ia yang akan merasa menang dan lain waktu cara itu akan ia gunakan lagi, lagi dan lagi.


Sumber: Ayah Edi Parenting



Jangan Alihkan Perhatian Anak Ketika Merengek! Ini Tips Menghadapinya

No comments:

Post a Comment